KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kredit pemilikan apartemen (KPA) hingga masih terus tumbuh. Data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) per Agustus 2018 tumbuh hingga 26,58% year on year menjadi Rp 17,57 triliun. Pada periode yang sama tahun lalu penyaluran KPA sebesar Rp 13,88 triliun. Meski pertumbuhan KPA deras, penyaluran KPA di bank besar masih kecil bila dibandingkan kredit konsumer lainnya. Ambil contoh PT Bank Negara Indonesia Tbk yang hanya menyalurkan 2,3% dari total Kredit Griya BNI atau kredit pemilikan rumah (KPR). "Kredit apartemen kami sedikit, kami lebih banyak landed house. Kontribusi apartemen dari total KPR hanya 2,3%," Direktur Ritel Banking Bank BNI Tambok Simanjuntak di Jakarta, Selasa (23/10).
Didominasi kredit rumah tapak, porsi KPA BNI dan CIMB Niaga masih mini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kredit pemilikan apartemen (KPA) hingga masih terus tumbuh. Data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) per Agustus 2018 tumbuh hingga 26,58% year on year menjadi Rp 17,57 triliun. Pada periode yang sama tahun lalu penyaluran KPA sebesar Rp 13,88 triliun. Meski pertumbuhan KPA deras, penyaluran KPA di bank besar masih kecil bila dibandingkan kredit konsumer lainnya. Ambil contoh PT Bank Negara Indonesia Tbk yang hanya menyalurkan 2,3% dari total Kredit Griya BNI atau kredit pemilikan rumah (KPR). "Kredit apartemen kami sedikit, kami lebih banyak landed house. Kontribusi apartemen dari total KPR hanya 2,3%," Direktur Ritel Banking Bank BNI Tambok Simanjuntak di Jakarta, Selasa (23/10).