KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pembiayaan PT Home Credit Indonesia selama momen lebaran tahun ini meningkat lebih dari 50% dibanding periode yang sama tahun lalu. Portofolio pembiayaan masih laris dari segmen mobile phone dan elektronik.

Andy Nahil Gultom, Chief External Affairs Home Credit Indonesia menjelaskan, peningkatan yang terjadi di musim menjelang lebaran kemarin turut meningkatkan jumlah pembiayaan perseroan. 

Hingga Juni 2018, pembiayaan yang tersalurkan mencapai Rp 4,4 triliun, naik lebih dari dua kali lipat dibandingkan capaian periode sama tahun lalu.

"Hampir 60% pembiayaan kami masih didominasi oleh mobile phone, diikuti oleh elektronik dan furnitur," kata Andy kepada Kontan.co.id, akhir pekan ini.

Sampai akhir tahun, Home Credit membidik pembiayaan bisa mencapai sebesar Rp 10 triliun. Jumlah ini meningkat sekitar 88,6% dari realisasi tahun lalu yang sebesar Rp 5,3 triliun. Artinya dalam tempo setengah tahun, perusahaan asal Republik Ceko tersebut telah merealisasikan 44% dari target tahunan.

Salah satu strategi Home Credit untuk mengejar target yakni dengan memperbanyak kehadiran perusahaannya di sejumlah kota besar. Setidaknya sepanjang tahun ini Home Credit akan merambah ke 48 kota di Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi