KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM ( Kemkumham) DKI Jakarta Bambang Sumardiono menyebut kelebihan kapasitas di lembaga pemasyarakatan (lapas) dan rumah tahanan (rutan) lantaran persentase narapidana yang keluar dan masuk tidak seimbang. "Persentase naik terus antara masuk dan keluar itu enggak imbang. Lebih banyak yang masuk," ujar Bambang di Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta, Cawang, Jakarta Timur, Kamis (10/1). Ia mengibaratkan, jika dalam satu hari ada satu napi yang bebas maka ada dua napi yang masuk.
Didominasi napi kasus narkoba, lapas dan rutan di DKI kelebihan kapasitas
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM ( Kemkumham) DKI Jakarta Bambang Sumardiono menyebut kelebihan kapasitas di lembaga pemasyarakatan (lapas) dan rumah tahanan (rutan) lantaran persentase narapidana yang keluar dan masuk tidak seimbang. "Persentase naik terus antara masuk dan keluar itu enggak imbang. Lebih banyak yang masuk," ujar Bambang di Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta, Cawang, Jakarta Timur, Kamis (10/1). Ia mengibaratkan, jika dalam satu hari ada satu napi yang bebas maka ada dua napi yang masuk.