KONTAN.CO.ID - Istora Senayan mulai ramai sejak pukul 04.00 WIB. Ada sekitar 12.500 pelari mulai pemanasan untuk mengikuti Digiland Run 2025 yang merupakan bagian dari kegiatan Digiland 2025 yang diselenggarakan oleh TelkomGroup pada Minggu, 18 Mei 2025. Sesuai jadwal, lomba lari dimulai pukul 05.00 WIB dengan kategori Half Marathon. Kemudian disusul 10K pada pukul 05.45 WIB dan 5K pukul 06.00 WIB.

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung, Direktur Utama Telkom, Ririek Adriansyah beserta jajaran manajemen Telkom, dan Sekjen PB PASI Tigor Tanjung turun ke titik start menyemangati para peserta Digiland Run 2025 serta melakukan flag off, penanda lomba lari telah dimulai. Dalam nomor lari 5K, Pramono Anung turut menjadi salah satu peserta lari.

Para pelari sangat antusias melintasi rute lari di sekitar Gelora Bung Karno seperti Jl. asia Afrika, Jl. Gatot Subroto, Jl. Jenderal Sudirman. Di bawah cahaya sinar matahari yang baru terbit, mereka berpose senyum, mengangkat jempol, dan melambaikan tangan. Menandakan mereka menikmati kegiatan Digiland Run 2025. Empat jam kemudian, para pelari terakhir menyelesaikan lomba di Jl. APEC (Parkir Timur) GBK.

Tugu Insurance Perkuat Strategi Untuk Dorong Pertumbuhan Bisnis

Abi, salah satu peserta lari kategori 10K, mengaku senang mengikuti Digiland Run 2025 karena persiapan panitia yang sangat matang. Hal ini terlihat dari jalur lomba yang steril dari kendaraan. Tak hanya itu, marshall atau juri lintasan turut membantu dalam menyampaikan informasi rute kepada peserta.

Kebahagiaan juga dirasakan oleh Dian. Peserta asal Pamulang itu antusias mengikuti Digiland Run 2025. Ia sudah mempersiapkan diri sejak tiga minggu lalu dengan latihan dan mengatur jam tidur.

Menurutnya, Digiland Run 2025 menjadi salah satu lomba lari yang memiliki kesiapan karena mengutamakan keselamatan dan keamanan peserta. “Dua hal itu penting agar peserta merasa nyaman berlari tanpa memikirkan kendaraan di sampingnya. Aspek ini diterapkan secara baik oleh Digiland Run 2025,” jelas Dian.

Selain pelari, TelkomGroup juga ikut berbangga hati dengan Digiland Run tahun ini karena berhasil memperoleh sertifikasi internasional “World Athletics Label Road Races”. Sertifikasi itu membuktikan Digiland Run sebagai salah satu ajang lari bergengsi di Indonesia dan diakui secara internasional. Tak mengherankan, jumlah peserta lomba pun ikut bertambah dari tahun sebelumnya.

"Lomba seperti ini dapat meningkatkan gairah olahraga, sejalan dengan program pemerintah untuk menggiatkan olahraga. Apalagi, sekarang kan lari sudah jadi lifestyle. Semoga ke depannya jumlah peserta bertambah," ujar VP Corporate Communication Telkom, Andri Herawan Sasoko kepada Tim Kontan di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (18/5/2025).

Senada Pramono Anung menyampaikan Digiland Run 2025 tidak hanya menarik minat masyarakat dan kota Jakarta sebagai destinasi sport tourism, tetapi berdampak bagi perekonomian usaha mikro kecil menengah (UMKM). Apalagi, dengan hadirnya Digiland Music 2025, ia berharap acara Digiland Run 2025 mampu menjaring partisilasi masyarakat lebih luas sehingga bisnis UMKM dapat dikenal.

Dalam pantauan Kontan, ada beberapa UMKM yang hadir meramaikan Digiland Run 2025, yaitu Ayam Gepuk Pak Gembus, Pekingducklovers, Gogo Frieska, Le Biscuit, Jagiya Korean Food, Gudeg Jogja Simbok Esti, Sate Padang Ajo Ramon, dan lainnya.

Untuk tahun ini, Digiland 2025 tetap menampilkan artis dan musisi ternama nasional seperti Sheila On 7, D'Masiv, Padi Reborn, Project Pop, Lyodra, JKT48, King Nassar, dan Bernadya. Ada sekitar 7.500 tiket terjual untuk Digiland Music 2025.

Tak ketinggalan, TelkomGroup menghadirkan beragam inovasi dan teknologi mutakhir sebagai solusi digital. Holding perusahaan plat merah itu menghadirkan Xperience Center yang memberi pengalaman langsung kepada peserta dan pengunjung untuk merasakan produk Telkom Solution dan Indibiz. Adapun fitur unggulan yang ditampilkan adalah Connectivity+, Cyber Security, dan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI).

Connectivity+ menawarkan layanan konektivitas berkecepatan tingi untuk memenuhi komunikasi data di sektor bisnis. Kemudian Cyber Security menghadirkan solusi keamanan digital guna melindungi operasional bisnis dari ancaman kejahatan siber. Terakhir, TelkomGroup menampilkan AI untuk memudahkan operasional perusahaan seperti proses dokumen, contact center, hingga rekrutmen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News