KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dihujani berbagai sentimen positif baik dari domestik maupun luar, rupiah kembali menguat ke bawah level Rp 15.000 per dollar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Jumat (2/11). Di pasar spot, mata uang Garuda menguat tajam sebesar 1,14% ke level Rp 14.955 per dollar AS. Bukan hanya itu, rupiah juga menguat 1,72% dalam sepekan. Tidak berbeda dengan dengan pasar spot, rupiah juga menguat 0,70% menjadi Rp 15.089 per dollar AS dalam data kurs tengah versi Jakarta Interbank Spot Dollar (Jisdor). Dalam sepekan, rupiah juga menguat 0,78%. Kepala Ekonom Bahana Sekuritas Satria Sambijantoro mengatakan, penguatan rupiah lebih didorong oleh faktor eksternal. Harga minyak sedang menurun drastis. “Perusahaan-perusahaan minyak di luar mulai menaikkan produksinya sehingga supply berlebihan sehingga harga minyak turun,” kata Satria.
Dihujani sentimen positif, rupiah kembali ke level Rp 14.955
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dihujani berbagai sentimen positif baik dari domestik maupun luar, rupiah kembali menguat ke bawah level Rp 15.000 per dollar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Jumat (2/11). Di pasar spot, mata uang Garuda menguat tajam sebesar 1,14% ke level Rp 14.955 per dollar AS. Bukan hanya itu, rupiah juga menguat 1,72% dalam sepekan. Tidak berbeda dengan dengan pasar spot, rupiah juga menguat 0,70% menjadi Rp 15.089 per dollar AS dalam data kurs tengah versi Jakarta Interbank Spot Dollar (Jisdor). Dalam sepekan, rupiah juga menguat 0,78%. Kepala Ekonom Bahana Sekuritas Satria Sambijantoro mengatakan, penguatan rupiah lebih didorong oleh faktor eksternal. Harga minyak sedang menurun drastis. “Perusahaan-perusahaan minyak di luar mulai menaikkan produksinya sehingga supply berlebihan sehingga harga minyak turun,” kata Satria.