KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pengembang properti Indonesia PT Lippo Karawaci Tbk (
LPKR) dikabarkan sedang mempertimbangkan untuk menambah kepemilikannya atas saham PT Siloam International Hospitals Tbk (
SILO) melalui CVC Capital Partners. Berdasarkan RTI, saat ini LPKR menggenggam 49,52% saham di SILO melalui PT Megapratama Karya Persada. Mengutip
Bloomberg, ada sumber yang mengungkapkan bahwa Lippo Karawaci, berencana untuk membeli 26% saham SILO. Kata salah satu sumber yang tak disebutkan namanya, pengembang Indonesia ini dapat meningkatkan modal untuk transaksi potensial tetapi belum membuat keputusan akhir. "Sedang berlangsung perundingan dan mungkin ada pembeli potensial lain untuk saham CVC di Siloam Hospitals," kata sumber Bloomberg yang dikutip Kontan, Jumat (26/8). Perwakilan CVC menolak berkomentar terkait rencana tersebut. sementara perwakilan Lippo Karawaci juga belum menanggapi permintaan komentar.
Sebagai informasi, Grup Lippo sedang menjajaki peluang untuk membangun rumah sakit atau pusat pendidikan di ibu kota baru Indonesia. John Riady,
Chief Executive Officer LPKR dan Presiden Komisaris Siloam Hospitals, mengatakan sedang mencari proyek baru.
Baca Juga: Simak Rekomendasi Saham Bukalapak.com (BUKA) dari Samuel Sekuritas Saat ini Siloam mengoperasikan 40 rumah sakit dengan empat unit yang didedikasikan untuk pasien Covid-19 dan memiliki lebih dari 13.000 karyawan, menurut laporan tahunannya. Selama pandemi, Siloam Hospitals melihat peningkatan pasien Indonesia yang mungkin telah melakukan perjalanan ke negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia untuk pengobatan kanker atau penyakit lain, tetapi tidak dapat karena pembatasan terkait Covid. Kanaka Hita Solvera, William Wibowo menilai rencana pembelian saham SILO oleh LPKR berpotensi memberikan dampak yang positif untuk performa kedua saham tersebut. Menurut William, rencana LPKR membeli saham SILO merupakan keputusan yang tepat. "Benar karena dengan begitu, ada arus modal baru untuk emiten SILO yang sedang membutuhkan tambahan dana untuk ekspansi di masa sekarang," ujarnya pada Kontan, Jumat (26/8).
Baca Juga: Kinerja Kembali Membaik, Cermati Rekomendasi Saham Emiten Restoran Berdasarkan PER, William melihat saham pikir SILO sudah mulai relatif mahal namun masih menarik untuk dikoleksi. Berdasar RTI, saham SILO diperdagangkan dengan PER 34 kali.
Untuk saham LPKR, William memberikan rekomendasi
buy dengan
support 109 dan
resistance 130, ia juga memberikan rekomendasi
buy saham SILO dengan
support 990 dan
resistance 1.150.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Tendi Mahadi