KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Keuangan (Menkeu), Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan bahwa dirinya diminta Presiden Prabowo Subianto untuk mempercepat terealisasinya pertumbuhan ekonomi sebesar 8%.

Hal tersebut diungkapnya saat ditemui usai pengangkatan dirinya menjadi Menkeu di Istana Negara, Jakarta, Senin (8/9).

"Fokusnya katanya ciptakan pertumbuhan secepatnya. Pertumbuhan ekonomi secepatnya, utamanya itu. Tapi yang lain ngomong beliau janji berapa? (8%) dia bilang bisa ga ya kita kejar ke sana," ujar dia.

Lebih dari 20 Tahun Haji Robert Dedikasikan Hidup untuk Santri Tahfidz Al-Qur’an

Purbaya tak memungkiri bahwa saat ini perekonomian tengah melambat, untuk itu ke depan pihaknya bakal memperbaiki kelemahan-kelemahan tersebut agar perekonomian kembali merekah.

"Ya Anda lihat nanti mungkin dua bulan, tiga bulan dari sekarang yang bisa cerah kelihatan lagi," terangnya.

Baca Juga: Soal Target Pertumbuhan Ekonomi 8%, Purbaya: Kita Bergerak ke Arah Sana

Di samping itu, Purbaya menanggapi IHSG yang anjlok dan rupiah yang melemah usai Prabowo merombak jajaran Kabinet Merah Putih. Menurutnya, hal tersebut disebabkan oleh adanya gejala perlambatan.

"Dari sebelumnya ada gejala perlambatan memang. Tapi belum ditangani dengan cepat, nah sekarang pesannya disuruh diperbaiki dengan cepat, secepat-cepatnya. (Indikatornya) karena perlambatan ekonomi," imbuhnya.

Purbaya yang mengaku telah 25 tahun bergelut sebagai ekonom mengatakan, gejala perlambatan ekonomi dipengaruhi oleh beberapa hal. Salah satunya adalah demo yang terjadi beberapa waktu belakangan ini yang dinilai akibat keresahan masyarakat akan perekonomian Indonesia.

Baca Juga: Kadin: Menjaga Stabilitas Jadi Tugas Utama Menkeu Baru Purbaya Sadewa

Meski demikian, dia optimistis IHSG dan rupiah bakal kembali menguat dalam beberapa minggu ke depan.

"Sekarang kita balikan lebih cepat dalam seminggu, dua minggu pasti akan kembali. Kalau IHSG anjlok biasa mungkin takut, tapi kan saya lama di pasar, saya 15 tahun lebih di pasar. Jadi saya tahu betul bagaimana memperbaiki ekonomi," pungkasnya.

Baca Juga: Ekonom Sebut Purbaya Hadapi Lima Tugas Berat sebagai Menkeu Baru Prabowo

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News