KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi melantik Rosan P. Roeslani sebagai Menteri Investasi sekaligus Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). Usai dilantik, Rosan berkomitmen untuk menjalankan amanah tersebut dengan sebaik-baiknya hingga akhir masa pemerintahan yang akan berakhir pada 20 Oktober 2024.

Rosan menyatakan akan berkomunikasi dengan Menteri Investasi sebelumnya, Bahlil Lahadalia, guna memastikan kelanjutan program dan pencapaian target yang telah ditetapkan.

"Pencapaian Pak Menteri Bahlil ini akan kita coba teruskan dan sempurnakan, sehingga target yang sudah dicanangkan bisa berjalan dengan baik," ujar Rosan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (19/8).

Baca Juga: Presiden Jokowi Lantik 3 Menteri dan 1 Wakil Menteri Kabinet Indonesia Maju

Sebagai Menteri Investasi, Rosan berencana untuk menarik sebanyak mungkin investasi ke Indonesia, termasuk untuk Ibu Kota Nusantara (IKN). Ia menegaskan pentingnya mengidentifikasi sektor-sektor unggulan yang memiliki dampak signifikan terhadap perekonomian nasional sebagai prioritas investasi. 

"Yang paling penting adalah memastikan investasi yang sudah dicanangkan bisa segera terealisasi, implementasinya segera berjalan. Ini juga menjadi salah satu program yang akan kita fokuskan ke depannya," jelas Rosan.

Sebagai informasi, realisasi investasi pada semester I-2024 telah mencapai Rp 829,9 triliun, atau sekitar 50,3% dari target. Target investasi tahun ini ditetapkan sebesar Rp 1.650 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .