Diminati sebagai bahan biofuel, harga CPO kembali melejit



KUALA LUMPUR. Minyak sawit atau crude palm oil (CPO) naik setelah harga minyak mentah naik ke level tertinggi 30 bulan. Tingginya harga minyak mengangkat daya tarik minyak nabati sebagai bahan untuk biofuel.CPO untuk kontrak pengiriman Juni naik 0,66% ke level RM 3.350 atau setara US$ 1.107,58 per ton pada pukul 12.00 WIB. Kemarin, harganya tumbang ke RM 3.328 per ton karena proyeksi produksi Malaysia bakal bertambah tahun ini.Minyak WTI di New York Mercantile Exchange naik melebihi US$ 111 per barel karena kekhawatiran menyebarnya konflik di Afrika Utara dan Timur Tengah bisa membatasi pasokan. Ryan Long dari OSK Investment Bank Bhd. menyebut, tingginya harga minyak mentah akan memberi dukungan pada pasar minyak sawit. "Namun, seiring peningkatan yang sangat bagus dari sisi produksi, saya kira pembalikan tren harga bisa dibatasi," ujarnya.

Dewan Sawit Malaysia (Malaysian Palm Oil Board) akan merilis data produksi, persediaan, dan ekspor per Maret pada 11 April nanti. Adapun, data produksi dan cadangan per Februari lebih tinggi dibanding bulan sebelumnya, karena cuaca buruk mereda dan ekspor turun ke level terendah dalam tiga tahun.Long memprediksi, produksi Maret akan naik 20% dibanding Februari, sementara ekspor mungkin cenderung stagnan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Dupla Kartini