KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rasio profitabilitas bank di Tanah Air masih menjadi yang paling tinggi dibandingkan negara-negara tetangga di Asia Tenggara. Standard & Poor's (S&P) dalam risetnya mencatat pada akhir 2018 lalu posisi return on asset (ROA) bank di Indonesia secara industri mencapai 2,55%. Capaian tersebut praktis lebih tinggi dibanding rata-rata negara Asia Tenggara lain yang hanya berkisar 1%-1,5% seperti Filipina, Thailand, Malaysia, Singapura dan Vietnam. Hal ini menandakan bank di Indonesia masih menjadi jawara dalam kemampuan mencetak laba. S&P juga meramal posisi ROA bank di Indonesia masih akan stabil hingga penghujung tahun 2019. Sejumlah bank yang dihubungi Kontan.co.id tetap optimistis kalau ROA masih dapat bergerak. Kendati tingkat net interest margin (NIM) tengah mengalami tekanan tren peningkatan bunga yang terjadi sejak akhir tahun lalu.
Diramal akan naik, ROA bank di Indonesia jadi yang paling tinggi se-Asia Tenggara
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rasio profitabilitas bank di Tanah Air masih menjadi yang paling tinggi dibandingkan negara-negara tetangga di Asia Tenggara. Standard & Poor's (S&P) dalam risetnya mencatat pada akhir 2018 lalu posisi return on asset (ROA) bank di Indonesia secara industri mencapai 2,55%. Capaian tersebut praktis lebih tinggi dibanding rata-rata negara Asia Tenggara lain yang hanya berkisar 1%-1,5% seperti Filipina, Thailand, Malaysia, Singapura dan Vietnam. Hal ini menandakan bank di Indonesia masih menjadi jawara dalam kemampuan mencetak laba. S&P juga meramal posisi ROA bank di Indonesia masih akan stabil hingga penghujung tahun 2019. Sejumlah bank yang dihubungi Kontan.co.id tetap optimistis kalau ROA masih dapat bergerak. Kendati tingkat net interest margin (NIM) tengah mengalami tekanan tren peningkatan bunga yang terjadi sejak akhir tahun lalu.