TOKYO. Posisi mata uang Jepang kembali melemah terhadap 16 mata uang utama dunia, Rabu (10/4). Mengutip data Bloomberg, pada pukul 06.44 waktu London, yen melemah 0,2% menjadi 99,17 per dollar AS. Kemarin, nilai tukar yen sempat berada di posisi 99,66 yang merupakan level terlemah sejak Mei 2009. Sementara, jika berhadapan dengan euro, nilai tukar yen berada di posisi 129,71 per euro di New York. Sedangkan posisi dollar AS tak banyak mencatatkan perubahan di level US$ 1,3078 versus euro. Pada transaksi Selasa (9/4), dollar melemah ke posisi US$ 1,3103 per euro, level terlemah sejak 15 Maret lalu. Salah satu faktor yang menyebabkan tenaga yen kembali melemah adalah langkah Bank of Japan yang berkomitmen menggelontorkan stimulus dengan tujuan mengakhiri masa deflasi yang sudah menghantui Jepang selama dua dekade terakhir. Kondisi itu memunculkan spekulasi bahwa yen akan terus melemah ke depannya. "Kita harus bersiap yen akan melemah hingga 100 per dollar AS. Ekspektasi pelaku pasar terhadap pelemahan yen menyebabkan mata uang Jepang terus melemah," jelas Kikuko Takeda, senior analyst Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Ltd di London. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Diramal akan sentuh level 100, yen kian lunglai
TOKYO. Posisi mata uang Jepang kembali melemah terhadap 16 mata uang utama dunia, Rabu (10/4). Mengutip data Bloomberg, pada pukul 06.44 waktu London, yen melemah 0,2% menjadi 99,17 per dollar AS. Kemarin, nilai tukar yen sempat berada di posisi 99,66 yang merupakan level terlemah sejak Mei 2009. Sementara, jika berhadapan dengan euro, nilai tukar yen berada di posisi 129,71 per euro di New York. Sedangkan posisi dollar AS tak banyak mencatatkan perubahan di level US$ 1,3078 versus euro. Pada transaksi Selasa (9/4), dollar melemah ke posisi US$ 1,3103 per euro, level terlemah sejak 15 Maret lalu. Salah satu faktor yang menyebabkan tenaga yen kembali melemah adalah langkah Bank of Japan yang berkomitmen menggelontorkan stimulus dengan tujuan mengakhiri masa deflasi yang sudah menghantui Jepang selama dua dekade terakhir. Kondisi itu memunculkan spekulasi bahwa yen akan terus melemah ke depannya. "Kita harus bersiap yen akan melemah hingga 100 per dollar AS. Ekspektasi pelaku pasar terhadap pelemahan yen menyebabkan mata uang Jepang terus melemah," jelas Kikuko Takeda, senior analyst Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Ltd di London. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News