KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Drama PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk (AISA) kian berlarut. Rapat umum pemegang saham (RUPS) yang dilaksanakan pada Jumat (27/7), berakhir ricuh dengan walk out-nya jajaran direksi AISA di tengah rapat berlangsung. Direktur Utama Tiga Pilar Sejahtera Stefanus Joko Mogoginta mengatakan, ada indikasi pengambilalihan paksa alias hostile take over AISA. Bahkan, kata dia, Komisaris Utama AISA Anton Apriantono ditekan komisaris lain yakni Jaka Prasetya, untuk tidak mengesahkan laporan keuangan tahunan 2017. Namun yang bersangkutan menolak. Ditemui usai RUPS, Direktur Keuangan AISA Sjambiri Lioe mengatakan, sebaiknya ada rekonsiliasi ulang dan pembicaraan baik-baik terkait masalah yang sedang mendera perseroan. “Kami merasa tidak ada penyelesaian yang baik dengan pemegang saham. Kami setuju dengan pergantian direksi asal sesuai dengan aturan,” ujar Sjambiri.
Direksi Tiga Pilar (AISA) harapkan ada rekonsiliasi ulang
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Drama PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk (AISA) kian berlarut. Rapat umum pemegang saham (RUPS) yang dilaksanakan pada Jumat (27/7), berakhir ricuh dengan walk out-nya jajaran direksi AISA di tengah rapat berlangsung. Direktur Utama Tiga Pilar Sejahtera Stefanus Joko Mogoginta mengatakan, ada indikasi pengambilalihan paksa alias hostile take over AISA. Bahkan, kata dia, Komisaris Utama AISA Anton Apriantono ditekan komisaris lain yakni Jaka Prasetya, untuk tidak mengesahkan laporan keuangan tahunan 2017. Namun yang bersangkutan menolak. Ditemui usai RUPS, Direktur Keuangan AISA Sjambiri Lioe mengatakan, sebaiknya ada rekonsiliasi ulang dan pembicaraan baik-baik terkait masalah yang sedang mendera perseroan. “Kami merasa tidak ada penyelesaian yang baik dengan pemegang saham. Kami setuju dengan pergantian direksi asal sesuai dengan aturan,” ujar Sjambiri.