KONTAN.CO.ID-JAKARTA. PT Bank Digital BCA (BCA Digital), anak usaha dari PT Bank Central Asia Tbk (BCA) merespon kabar yang beredar terkait wacana aksi Initial Public Offering (IPO) untuk melantai di bursa saham tahun di 2025. Direktur Utama BCA Digital, Lanny Budiati buka suara menepis kabar yang beredar. Ia menyebut butuh banyak pertimbangan dalam merencanakan dan melakukan IPO, baik dari sisi fundamental bisnis, track record kinerja, tingkat permodalan, kebutuhan pendanaan hingga dinamika pasar modal. "Saat ini fokus kami bukan di IPO, tapi fokus ke mengembangkan bisnis dan memperkokoh fundamental perusahaan. Posisi permodalan dan likuiditas BCA Digital masih terbilang cukup pada saat ini," ungkap Lanny kepada Kontan, Kamis (23/1).
Dirut BCA Digital Buka Suara Soal Isu IPO di 2025
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. PT Bank Digital BCA (BCA Digital), anak usaha dari PT Bank Central Asia Tbk (BCA) merespon kabar yang beredar terkait wacana aksi Initial Public Offering (IPO) untuk melantai di bursa saham tahun di 2025. Direktur Utama BCA Digital, Lanny Budiati buka suara menepis kabar yang beredar. Ia menyebut butuh banyak pertimbangan dalam merencanakan dan melakukan IPO, baik dari sisi fundamental bisnis, track record kinerja, tingkat permodalan, kebutuhan pendanaan hingga dinamika pasar modal. "Saat ini fokus kami bukan di IPO, tapi fokus ke mengembangkan bisnis dan memperkokoh fundamental perusahaan. Posisi permodalan dan likuiditas BCA Digital masih terbilang cukup pada saat ini," ungkap Lanny kepada Kontan, Kamis (23/1).