KAIRO. Shiraz Maher, analis terorisme yang mengaku memiliki kontak dengan anggota kelompok Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS), maupun faksi teroris lainnya, menyanggah spekulasi yang menyebut aksi teror menjadi sebab jatuhnya EgyptAir 804. Menurut Maher, seperti diberitakan Associated Press, Jumat (20/5/2016), tidak ada klaim yang kredibel, bahkan yang "agak kredibel" sekalipun, untuk mengaitkan jatuhnya Airbus 320 dengan serangan kelompok teroris. Baca: Dugaan Kuat, EgyptAir Jatuh Diserang Teroris
Shiraz Maher yang tergabung dalam Pusat Studi Internasional tentang Radikalisasi di London, Inggris mengatakan, ISIS pada hari Kamis kemarin merilis sebuah video berdurasi 20 menit. Namun, video itu berisi tentang propaganda mereka soal bagaimana menaklukkan India. "Jika ISIS terlibat dalam jatuhnya pesawat ini, maka situasinya menjadi sangat aneh. Sebab mereka mengirim video yang tak ada kaitannya dengan EgyptAir," kata dia. Lebih jauh Maher mengatakan, baik ISIS maupun kelompok teroris Al Qaeda dan organisasi sayapnya, biasanya langsung melontarkan klaim, jika terlibat dalam sebuah serangan. Selain itu, Maher juga mengatakan, sangat tidak biasa bagi para teroris untuk menjadikan pesawat dengan penumpang yang sebagian besar Muslim sebagai target.