KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu kembali menanggapi tantangan perang yang disampaikan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) gerakan separatis Organisasi Papua Merdeka (OPM) melalui sebuah video yang diunggah 27 Februari 2018.

“Dia jual kita beli,” ungkap Ryamizard usai menghadiri peluncuran buku pedoman bela negara untuk warga binaan Lapas Cipinang, Jakarta Timur, Kamis (29/3).

Sebelumnya, Ryamizard juga menanggapi dengan mengatakan Tentara Nasional Indonesia (TNI) siap menghadapi tantangan perang tersebut.

“OPM ajak perang? Ya perang saja, ngajak perang kok seperti ngajak makan soto. OPM kecil, malu saya sama veteran kalau tidak berani hadapi tantangan itu. Kalau sudah mengancam kedaulatan negara seperti itu, tentara akan maju,” tegasnya Rabu (28/3).

Dalam video yang diunggah akun resmi OPM disebutkan, TPNPB siap menghadapi TNI dan Polri serta menuntut PT Freeport Indonesia dan perusahaan asing lainnya dilarang beroperasi di Papua.

“Perang jangan berhenti, perang harus tanpa intervensi internasional di Papua. Ultimatum perang sudah saya umumkan. Tujuan kami, ingin perang melawan TNI dan Polri serta sudah tercantum dalam aturan TPN,” ujar Kepala Staf Operasi Komando Nasional TPNPB, G Lekkagak Telenggen dalam video tersebut. (Rizal Bomantama)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul: Ditantang OPM, Menhan: Dia Jual Kita Beli

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini