KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) menargetkan jalan berbayar atau electronic road pricing (ERP) akan diimplementasikan pada 2020. Namun, kebijakan ini masih menunggu pembahasan berbagai skema pendukung. “Skema-skema pendukung yang dibahas di antaranya meliputi skema hukum, skema kelembagaan, skema pembiayaan maupun skema teknik,” ujar Kepala BPTJ Bambang Prihartono dalam keterangan tertulis yang diterima, Rabu (20/11) malam. Pembahasan skema pendukung tersebut sudah dimulai beberapa bulan lalu di antaranya melalui Focus Group Discussion (FGD) dengan semua stakeholder terkait termasuk dengan pemerintah daerah. Pembahasan kemudian berlanjut lebih spesifik baik dengan instansi lain maupun internal dengan tenaga ahli.
Ditargetkan berlaku 2020, ERP masih tunggu rumusan skema pendukung
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) menargetkan jalan berbayar atau electronic road pricing (ERP) akan diimplementasikan pada 2020. Namun, kebijakan ini masih menunggu pembahasan berbagai skema pendukung. “Skema-skema pendukung yang dibahas di antaranya meliputi skema hukum, skema kelembagaan, skema pembiayaan maupun skema teknik,” ujar Kepala BPTJ Bambang Prihartono dalam keterangan tertulis yang diterima, Rabu (20/11) malam. Pembahasan skema pendukung tersebut sudah dimulai beberapa bulan lalu di antaranya melalui Focus Group Discussion (FGD) dengan semua stakeholder terkait termasuk dengan pemerintah daerah. Pembahasan kemudian berlanjut lebih spesifik baik dengan instansi lain maupun internal dengan tenaga ahli.