KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Taspen mencatatkan penurunan laba yang signifikan di tahun 2018 lalu. Berdasarkan laporan keuangan perusahaan, laba tahun berjalan Taspen turun hingga 62,37% menjadi Rp 271,55 miliar. Padahal, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) pengelola dana pensiun ASN ini ini sempat meraih laba Rp 721,73 miliar di tahun 2017 lalu. Direktur Keuangan Taspen Helmi Imam Satriyono menjelaskan, penurunan laba tersebut disebabkan sejumlah faktor. Pertama, dari faktor kenaikan jumlah klaim atau santunan sebesar 14,58% menjadi Rp 11 triliun.
Ditekan klaim dan investasi, laba Taspen melorot 62% menjadi Rp 271,5 miliar di 2018
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Taspen mencatatkan penurunan laba yang signifikan di tahun 2018 lalu. Berdasarkan laporan keuangan perusahaan, laba tahun berjalan Taspen turun hingga 62,37% menjadi Rp 271,55 miliar. Padahal, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) pengelola dana pensiun ASN ini ini sempat meraih laba Rp 721,73 miliar di tahun 2017 lalu. Direktur Keuangan Taspen Helmi Imam Satriyono menjelaskan, penurunan laba tersebut disebabkan sejumlah faktor. Pertama, dari faktor kenaikan jumlah klaim atau santunan sebesar 14,58% menjadi Rp 11 triliun.