SURABAYA. Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) menemukan sekitar 45 jenis kosmetik di Kota Surabaya, bermasalah atau tidak memenuhi ketentuan perizinan yang ada. Kepala BBPOM Surabaya I Gusti Ngurah Bagus Kusuma Dewa mengatakan, dari 45 jenis kosmetik tersebut, 37 di antaranya karena Tanpa Izin Edar (TIE), lalu dua jenis yang kadaluarsa, dan enam lagi tanpa nomor izin edar (NIE). "Ada 64 kosmetik yang kita uji lab, hanya 19 jenis yang memenuhi ketentuan edar," katanya di Surabaya, Senin (27/6).
Ditemukan 45 jenis kosmetik bermasalah di Surabaya
SURABAYA. Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) menemukan sekitar 45 jenis kosmetik di Kota Surabaya, bermasalah atau tidak memenuhi ketentuan perizinan yang ada. Kepala BBPOM Surabaya I Gusti Ngurah Bagus Kusuma Dewa mengatakan, dari 45 jenis kosmetik tersebut, 37 di antaranya karena Tanpa Izin Edar (TIE), lalu dua jenis yang kadaluarsa, dan enam lagi tanpa nomor izin edar (NIE). "Ada 64 kosmetik yang kita uji lab, hanya 19 jenis yang memenuhi ketentuan edar," katanya di Surabaya, Senin (27/6).