KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sepanjang tahun 2017, pemerintah mencatat total penerimaan pajak sepanjang tahun sebesar Rp 1.339,8 triliun. Angka ini mencapai 91% dari target APBN-P 2017 yang sebesar Rp 1.450,9 triliun.

Dirjen Pajak Robert Pakpahan mengatakan, dari hasil tersebut, hasil dari upaya ekstra atau extra effort yang dilakukan oleh Ditjen Pajak hanya 15% dari total keseluruhan penerimaan.

Ia mengharapkan angka ini akan terus mengecil. “Dalam penerimaan pajak, yang voluntary payment 85%. 15% dari Surat Ketetapan Pajak (SKP) dan ditagih. Jadi bukan voluntary,” kata Robert di Jakarta, Kamis (1/2).

Menurut Robert, seharusnya pembayaran pajak yang dilakukan lewat pendekatan yang keras porsinya hanya sedikit. Dengan demikian, hal ini akan dilakukan oleh Ditjen Pajak pada tahun ini. “Semoga kami bisa tingkatkan jadi 90% pembayaran pajak yang voluntary,” ucap dia.

Robert menambahkan, secara teoritis, pembayaran pajak yang sifatnya sukarela lebih mudah untuk diprediksi. Sementara itu, pembayaran pajak yang sifatnya keras lebih unpredictable.

Adapun tahun ini, kata Robert, pihaknya ingin berada di tengah-tengah antara meningkatkan pelayanan dan memberikan enforcement. “Lebih meningkatkan pelayanan sebenarnya secara teoritis lebih bisa menambah penerimaan. Tidak sebanyak kalau enforcement yang ditingkatkan,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati