KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) mencatatkan total pendapatan ASSA hingga Maret 2022 tumbuh 59,5% secara year on year (yoy) atau sebesar Rp 1,5 triliun dari yang sebelumnya Rp 963,2 triliun di Kuartal I-2021.

Sementara dari bottom line, ASSA mencatatkan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada entitas induk sebesar Rp 72,9 miliar. Jumlah ini mengalami pertumbuhan mencapai 123,5% dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2021 yang tercatat sebesar Rp 32,7 miliar.

“Di kuartal I-2022, Anteraja telah menjadi kontributor pendapatan terbesar bagi ASSA, 59% dari total pendapatan dan mencatatkan laba operasional sebesar Rp 32,4 miliar,” ungkap  Presiden Direktur ASSA Prodjo Sunarjanto dalam paparan Public Expose secara virtual, Kamis (21/7).

Baca Juga: Adi Sarana Armada (ASSA) Targetkan Pendapatan dan Laba Tumbuh 30% Tahun Ini

Adapun sampai Maret 2022, pendapatan Anteraja  sendiri tercatat mencapai Rp 899,1 miliar atau tumbuh mencapai 129,7% dibandingkan periode yang sama di tahun 2021 yang tercatat sebesar Rp 391,5 miliar.

Lebih lanjut, pendapatan ASSA juga di dorong dari bisnis rental mobil berhasil mencatatkan pendapatan sebesar Rp 401,8 miliar, bisnis lelang sebesar Rp 32,1 miliar, jual beli kendaraan bekas sebesar Rp 161,5 miliar, sedangkan dari jasa logistik memberikan kontribusi sebesar Rp 41,7 miliar terhadap total pendapatan ASSA di Kuartal I-2022.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto