KONTAN.CO.ID - SHANGHAI. Apple Inc dan mitra manufakturnya Foxconn Technology Co Ltd membantah tuduhan penyimpangan dalam manajemen sumber daya manusia yang ditujukan oleh LSM terkait hak-hak pekerja. Meskipun mereka mengaku telah mempekerjakan terlalu banyak pegawai kontrak. Dilansir dari Reuters, China Labor Watch pada hari Senin mengeluarkan laporan yang menuduh kedua perusahaan melanggar banyak undang-undang perburuhan Tiongkok. Termasuk larangan staf kontrak yang melebihi 10% dari total tenaga kerja. Baca Juga: Jack Ma pensiun, ini momen-monem bersejarah Alibaba di bawah kepemimpinannya (1)
Dituduh langgar aturan, Apple akui Foxconn terlalu banyak memakai pegawai kontrak
KONTAN.CO.ID - SHANGHAI. Apple Inc dan mitra manufakturnya Foxconn Technology Co Ltd membantah tuduhan penyimpangan dalam manajemen sumber daya manusia yang ditujukan oleh LSM terkait hak-hak pekerja. Meskipun mereka mengaku telah mempekerjakan terlalu banyak pegawai kontrak. Dilansir dari Reuters, China Labor Watch pada hari Senin mengeluarkan laporan yang menuduh kedua perusahaan melanggar banyak undang-undang perburuhan Tiongkok. Termasuk larangan staf kontrak yang melebihi 10% dari total tenaga kerja. Baca Juga: Jack Ma pensiun, ini momen-monem bersejarah Alibaba di bawah kepemimpinannya (1)