Dituduh menghapus postingan soal perlakuan China ke Muslim, Tik Tok minta maaf



KONTAN.CO.ID - SHANGHAI. Aplikasi TikTok kembali mendapatkan sorotan. Pasalnya aplikasi milik ByteDance ini dituduh menghapus salah satu postingan penggunanya yang mengkritik perlakukan China terhadap muslim.

Dalam video yang diposting oleh pengguna dengan nama Feroza Aziz pada minggu lalu menampilkan sebuah tutorial tentang pengeriting bulu mata. Feroza melakukan tutorial sembari berbicara tentang bagaimana umat Islam diperlakukan, dan mengatakan dia ingin menyebarkan kesadaran tentang situasi tersebut.

Baca Juga: Promosi pakai TikTok untuk merekrut pemuda gabung ke angkatan darat, senat AS berang

Pada pekan ini, Feroza mengatakan di media sosial Twitter kalau ia telah diblokir dan dilarang memposting di TikTok selama sebulan.

"Kami ingin meminta maaf kepada pengguna atas kesalahan kami," kata Eric Han, kepala keselamatan aplikasi TikTok mengutip Reuters, Kamis (28/11).

Video dari Feroza sempat dilihat 1,6 juta kali. TikTok memang sedang mendapatkan sorotan dari Amerika Serikat karena terkait dengan keamanan nasional.

Baca Juga: China meloloskan aturan kriptografi menyambut rilis mata uang digital

Editor: Noverius Laoli