JAKARTA. Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng siap diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas tuduhan terdakwa dugaan korupsi Mindo Rosalina Manulang. Dia mengaku tidak mempercayai tudingan tersebut."Misalnya tim sukses saya menerima dana siapa kapan dan di mana, tentu saja silakan KPK memeriksanya," katanya, Selasa (17/1)Sebelumnya, dalam persidangan, Rosalina mengungkapkan ada aliran dana ke tim sukses Andi Malarangeng saat mengikuti Kongres Partai Demokrat II di Bandung, Jawa Barat, pada 2010 silam. Total dana yang mengalir mencapai Rp 500 juta. Rosalina juga menuding tim sukses Andi yang dipimpin Choel Mallarangeng juga kecipratan proyek Hambalang dan SEA Games 2011. Menurut Rosa, perusahaannya pernah mengeluarkan dana sampai Rp20 miliar untuk mendapatkan proyek Hambalang dan SEA Games 2011. Menurutnya, ada dana sebesar Rp 10 miliar ke Kementerian Pemuda dan Olahraga untuk pengurusan pembebasan tanah proyek Hambalang. Uang itu kemudian dialirkan ke beberapa pihak. Salah satunya Choel Mallarangeng. Sayangnya, Rosa tidak membeberkan berapa dana yang diterima Choel. Ia hanya mengatakan uang sebesar Rp 10 miliar yang dialirkan ke Kementerian Pemuda dan Olah-raga itu sudah dikembalikan karena permintaan Nazaruddin. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Dituduh terima Rp 500 juta, Andi Mallarangeng siap diperiksa
JAKARTA. Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng siap diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas tuduhan terdakwa dugaan korupsi Mindo Rosalina Manulang. Dia mengaku tidak mempercayai tudingan tersebut."Misalnya tim sukses saya menerima dana siapa kapan dan di mana, tentu saja silakan KPK memeriksanya," katanya, Selasa (17/1)Sebelumnya, dalam persidangan, Rosalina mengungkapkan ada aliran dana ke tim sukses Andi Malarangeng saat mengikuti Kongres Partai Demokrat II di Bandung, Jawa Barat, pada 2010 silam. Total dana yang mengalir mencapai Rp 500 juta. Rosalina juga menuding tim sukses Andi yang dipimpin Choel Mallarangeng juga kecipratan proyek Hambalang dan SEA Games 2011. Menurut Rosa, perusahaannya pernah mengeluarkan dana sampai Rp20 miliar untuk mendapatkan proyek Hambalang dan SEA Games 2011. Menurutnya, ada dana sebesar Rp 10 miliar ke Kementerian Pemuda dan Olahraga untuk pengurusan pembebasan tanah proyek Hambalang. Uang itu kemudian dialirkan ke beberapa pihak. Salah satunya Choel Mallarangeng. Sayangnya, Rosa tidak membeberkan berapa dana yang diterima Choel. Ia hanya mengatakan uang sebesar Rp 10 miliar yang dialirkan ke Kementerian Pemuda dan Olah-raga itu sudah dikembalikan karena permintaan Nazaruddin. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News