JAKARTA. Diversifikasi produk, boleh jadi merupakan salah satu cara untuk menjaring potensi pasar investor reksadana. Nah, ini pula yang melatarbelakangi PT Optima Kharya Capital Management (OKCM) ketika meluncurkan produk reksadana berlabel halal alias syariah. Produk-produk tersebut mereka beri nama Optima Campuran Syariah dan Optima Obligasi Syariah. Sebenarnya, kedua produk ini telah mendapat izin efektif dari Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) pada awal bulan November 2008 lalu.Namun, hingga saat ini, perusahaan masih mencari ramuan yang tepat tentang isi portofolio reksadananya. "Saat ini masih belum kita tentukan, karena masih melihat perkembangan pasar lebih lanjut," terang Rudy Haryadi, Manajer Investasi Optima Kharya Capital Management, saat dihubungi KONTAN, beberapa waktu lalu.
Diversifikasi Produk Ala Optima Kharya Capital Management
JAKARTA. Diversifikasi produk, boleh jadi merupakan salah satu cara untuk menjaring potensi pasar investor reksadana. Nah, ini pula yang melatarbelakangi PT Optima Kharya Capital Management (OKCM) ketika meluncurkan produk reksadana berlabel halal alias syariah. Produk-produk tersebut mereka beri nama Optima Campuran Syariah dan Optima Obligasi Syariah. Sebenarnya, kedua produk ini telah mendapat izin efektif dari Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) pada awal bulan November 2008 lalu.Namun, hingga saat ini, perusahaan masih mencari ramuan yang tepat tentang isi portofolio reksadananya. "Saat ini masih belum kita tentukan, karena masih melihat perkembangan pasar lebih lanjut," terang Rudy Haryadi, Manajer Investasi Optima Kharya Capital Management, saat dihubungi KONTAN, beberapa waktu lalu.