TOKYO. Meski ekonomi global dan ekonomi Jepang tengah melesu, kinerja keuangan perusahaan-perusahaan asal Jepang masih mengkilap. Di luar dugaan, jumlah dividen yang ditebar oleh konglomerasi Jepang meningkat tinggi. Padahal, perusahaan-perusahaan Jepang dikenal pelit dalam membagi dividen. Menurut Nomura Holdings Inc, nilai dividen, termasuk pembelian kembali (buyback) saham melonjak 76% menjadi ¥ 12,8 triliun atau sekitar US$ 104 miliar dalam tahun buku 2014 yang berakhir Maret 2015. Nomura memprediksi jumlah dividen yang dibagi akan terus meningkat. Perusahaan Jepang memiliki rekor keuntungan saham. Menurut kompilasi Bloomberg, dalam tahun fiskal terakhir, laba bersih korporasi Jepang meningkat 5% menjadi ¥ 18,8 triliun, paling besar diantara 202 negara. Perkiraan analis menunjukkan, keuntungan perusahaan Jepang mungkin naik 17% lagi di tahun ini.
Dividen korporasi Jepang naik 76%
TOKYO. Meski ekonomi global dan ekonomi Jepang tengah melesu, kinerja keuangan perusahaan-perusahaan asal Jepang masih mengkilap. Di luar dugaan, jumlah dividen yang ditebar oleh konglomerasi Jepang meningkat tinggi. Padahal, perusahaan-perusahaan Jepang dikenal pelit dalam membagi dividen. Menurut Nomura Holdings Inc, nilai dividen, termasuk pembelian kembali (buyback) saham melonjak 76% menjadi ¥ 12,8 triliun atau sekitar US$ 104 miliar dalam tahun buku 2014 yang berakhir Maret 2015. Nomura memprediksi jumlah dividen yang dibagi akan terus meningkat. Perusahaan Jepang memiliki rekor keuntungan saham. Menurut kompilasi Bloomberg, dalam tahun fiskal terakhir, laba bersih korporasi Jepang meningkat 5% menjadi ¥ 18,8 triliun, paling besar diantara 202 negara. Perkiraan analis menunjukkan, keuntungan perusahaan Jepang mungkin naik 17% lagi di tahun ini.