Divisi baru belum capai efisiensi ideal, Bukit Uluwatu (BUVA) masih merugi



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bukit Uluwatu Villa Tbk masih membukukan kerugian bersih hingga kuartal III-2018. Padahal secara pendapatan, perusahaan berhasil mencatatkan kinerja apik dengan pertumbuhan 77,61%.

Namun, kinerja apik pada top line belum berimbas baik pada bottom line perusahaan. Hal tersebut diakuinya lantaran divisi Lifestyle, Leisure & Entertainment yang baru beroperasi di tahun ini belum mencapai tingkat efisiensi yang ideal.

Walaupun begitu, divisi baru tersebut berhasil berkontribusi sebesar Rp Rp 138,31 miliar hingga kuartal III-2018. Secara total pendapatan perusahaan hingga kuartal III-2018 tercatat sebesar Rp 354,6 miliar atau tumbuh 77,61% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 199,64 miliar.


Hanya saja, karena masih ada proyek berjalan, laba perusahaan belum bertumbuh positif. Karenanya, perusahaan menargetkan pada tahun proyek yang berjalan dapat selesai sehingga tahun depan perusahaan juga bisa mencatatkan keuntungan.

"Dengan segera menyelesaikan semua proyek berjalan yaitu Hotel ASCBD dan beberapa resto & club-nya serta melakukan akuisisi yang tepat sasaran," tutur Benita Sofia, Corporate Secretary PT Bukit Uluwatu Villa Tbk.

Hingga kuartal III-2018 perusahaan masih mencatatkan kerugian Rp 41,51 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi