DKT Indonesia luncurkan situs perencana keluarga Moth3rs.Com



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Banyak perempuan saat ini yang sudah sadar pentingnya pendidikan dan mampu memiliki karir cemerlang. Namun, ketika dihadapkan pada permasalahan yang berkaitan dengan kesehatan reproduksi seperti usia menikah, jarak antara kelahiran, dan keputusan untuk memiliki berapa banyak anak, seringkali perempuan terbelenggu, karena masih dipengaruhi oleh stereotipe, mitos, dan kultur yang ada.

Penting bagi perempuan untuk menyadari haknya untuk turut menentukan keputusan terkait dirinya dan tubuhnya, antara lain dengan cara memiliki perencanaan yang matang. Untuk membantu perempuan Indonesia agar memiliki perencanaan yang efektif dan efisien, DKT Indonesia melalui Kontrasepsi Andalan meluncurkan website Moth3rs.com

Product Manager Kontrasepsi Andalan Norina Veronica menyampaikan, Moth3rs.com pada dasarnya adalah platform tentang perencanaan bagi ibu dan calon ibu di Indonesia yang dikemas dalam bentuk tips & trik yang memberikan inspirasi untuk perencanaan keluarga. Perencanaan itu bisa tentang mimpi ibu mengenai destinasi liburan impiannya, karir dan pendidikan yang ingin dicapainya, dan perencanaan secara finansial.


"Terlebih lagi, apabila ibu ingin mengetahui tentang metode kontrasepsi yang tepat untuk menunjang aktivitas dan kesibukannya, semua informasi tersebut bisa didapatkan di Moth3rs.com," ujarnya dalam siaran pers, Selasa (24/4).

Widwiono, Direktur Bina Kesertaan KB Jalur Swasta BKKBN mengungkapkan, dengan memiliki perencanaan keluarga, akan lahir generasi penerus yang bertumbuh-kembang secara optimal dan siap menghadapi tantangan jaman, di samping terjalinnya iklim pernikahan yang lebih kondusif. "Serta terciptanya kesejahteraan psikologis perempuan di dalam melakoni aneka peran sesuai tugas-tugas perkembangan yang ia jalani sepanjang hidupnya," tuturnya.

Berbicara tentang kontrasepsi, sebuah penelitian mengkonfirmasi bahwa kemampuan perempuan untuk menggunakan kontrasepsi, dan untuk menentukan apakah dan kapan memiliki anak, dapat meningkatkan kesempatan mereka untuk memperoleh pendidikan dan pekerjaan yang mereka inginkan. Pada akhirnya, akan berpengaruh terhadap peningkatan jumlah pendapatan mereka, serta menjadikan keluarganya lebih memiliki kesehatan mental dan kebahagiaan yang stabil, serta berujung pada kesejahteraan anak-anak mereka.

Namun, riset lain menyebutkan bahwa rata-rata perempuan menghabiskan waktu kurang dari 15 menit untuk memutuskan memilih metode kontrasepsi yang tepat bagi mereka. Padahal, perempuan bisa menghabiskan waktu lebih dari 1 jam untuk memutuskan baju mana yang akan mereka kenakan hari ini.

Dinda Derdameisya, Obgyn Brawijaya Healthcare mengungkapkan, sudah seharusnya perempuan masa kini mempunyai perencanaan kapan menikah, merencanakan kehamilan dan/atau menunda kehamilan. Berbicara tentang perencanaan, kontrasepsi memiliki peran terpenting, setiap perempuan memiliki hak untuk mengetahui, mempelajari dan memutuskan metode kontrasepsi yang tepat bagi mereka.

"Karena penggunaan kontrasepsi akan bermanfaat tidak hanya untuk kesehatan reproduksi perempuan, namun juga masa depan keluarganya," imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini