JAKARTA. Minat masyarakat untuk ikut program pensiun di program pensiun lembaga keuangan masih lumayan besar. Misalnya di Dana Pensiun Lembaga Keuangan BNI yang dana kelolaannya masih terus tumbuh. Betty Alwi, Pemimpin DPLK BNI menyebut hingga bulan Agustus kemarin, dana kelolaan mereka mengalami kenaikan sebesar 10% secara year to date. Kenaikan sebesar itu setara dengan pertumbuhan dana kelolaan sebesar Rp 1 triliun. Di mana pada posisi akhir 2014, asset under management di DPLK BNI mencapai R 10,3 triliun. "Per bulan kemarin totalnya sudah Rp 11 triliun," katanya, Rabu (16/9). Melihat pertumbuhan sebesar ini, ia pun optimis target yang mereka canangkan sejak awal tahun ini bisa terlewati. Sampai penghujung 2015 ini, pihaknya menargetkan memiliki dana kelolaan sampai Rp 12 triliun. Artinya dalam waktu sekitar empat bulan lagi, mereka mengejar sisa dana kelolaan sebesar Rp 1 triliun lagi. "Kita lihat potensinya masih cukup terbuka," ungkap dia. Di sisa tahun ini, mereka akan melanjutkan strategi menyasar nasabah dari captive market mereka. Yakni dari nasabah Bank BNI baik itu di segmen korporat maupun ritel. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
DPLK BNI kantongi dana kelolaan Rp 11 triliun
JAKARTA. Minat masyarakat untuk ikut program pensiun di program pensiun lembaga keuangan masih lumayan besar. Misalnya di Dana Pensiun Lembaga Keuangan BNI yang dana kelolaannya masih terus tumbuh. Betty Alwi, Pemimpin DPLK BNI menyebut hingga bulan Agustus kemarin, dana kelolaan mereka mengalami kenaikan sebesar 10% secara year to date. Kenaikan sebesar itu setara dengan pertumbuhan dana kelolaan sebesar Rp 1 triliun. Di mana pada posisi akhir 2014, asset under management di DPLK BNI mencapai R 10,3 triliun. "Per bulan kemarin totalnya sudah Rp 11 triliun," katanya, Rabu (16/9). Melihat pertumbuhan sebesar ini, ia pun optimis target yang mereka canangkan sejak awal tahun ini bisa terlewati. Sampai penghujung 2015 ini, pihaknya menargetkan memiliki dana kelolaan sampai Rp 12 triliun. Artinya dalam waktu sekitar empat bulan lagi, mereka mengejar sisa dana kelolaan sebesar Rp 1 triliun lagi. "Kita lihat potensinya masih cukup terbuka," ungkap dia. Di sisa tahun ini, mereka akan melanjutkan strategi menyasar nasabah dari captive market mereka. Yakni dari nasabah Bank BNI baik itu di segmen korporat maupun ritel. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News