KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah menetapkan rencana pemenuhan batubara untuk kepentingan dalam negeri atau Domestic Market Obligation (DMO) tahun 2021. Dari sisi volume, target DMO batubara tahun ini sebanyak 137,5 juta ton. Angka itu sedikit lebih tinggi dari realisasi DMO batubara tahun 2020 yang berada di level 132 juta ton. Adapun realisasi DMO tahun lalu lebih rendah dari rencana yang ditetapkan sebesar 155 juta ton. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan, pemanfaatan batubara domestik yang naik 5,5 juta ton dibanding tahun lalu itu telah disusun dalam program dan kebijakan strategis sektor ESDM tahun 2021. "Yaitu Penyusunan kebijakan percepatan peningkatan nilai tambah batubara dan pemenuhan kebutuhan domestik," ungkap Arifin dalam konferensi pers yang digelar secara virtual, Kamis (7/1).
DMO batubara tahun 2021 ditetapkan 137,5 juta ton, harga masih dipatok US$ 70 per ton
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah menetapkan rencana pemenuhan batubara untuk kepentingan dalam negeri atau Domestic Market Obligation (DMO) tahun 2021. Dari sisi volume, target DMO batubara tahun ini sebanyak 137,5 juta ton. Angka itu sedikit lebih tinggi dari realisasi DMO batubara tahun 2020 yang berada di level 132 juta ton. Adapun realisasi DMO tahun lalu lebih rendah dari rencana yang ditetapkan sebesar 155 juta ton. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan, pemanfaatan batubara domestik yang naik 5,5 juta ton dibanding tahun lalu itu telah disusun dalam program dan kebijakan strategis sektor ESDM tahun 2021. "Yaitu Penyusunan kebijakan percepatan peningkatan nilai tambah batubara dan pemenuhan kebutuhan domestik," ungkap Arifin dalam konferensi pers yang digelar secara virtual, Kamis (7/1).