JAKARTA. PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) meneken perpanjangan kontrak kerjasama dengan PT Berau Coal Energy Tbk (BRAU). Adapun, total nilai kontrak secara keseluruhan mencapai US$ 1,2 miliar. 

DOID melalui melalui anak usahanya, PT Bukit Makmur Mandiri Utama (BUMA) mendapatkan perpanjangan kontrak selama satu tahun hingga 2019 untuk pengerjaan proyek di Binungan. Adapun, ikatan kontrak awal BUMA dan BRAU berlangsung selama lima tahun.

Errinto Pardede, Direktur dan Sekretaris Perusahaan DOID mengatakan, kerjasama yang dimaksud meliputi pengerjaan pengupasan lapisan tanah, pengangkutan batubara, dan penyewaan alat pertambangan. 

"Kontrak ini akan meningkatkan volume produksi BUMA di Berau rata-rata 26% per tahun," ujarnya dalam pernyataan resmi, Selasa (2/9). 

Lebih lanjut, ia merinci, untuk proyek di Binungan, volume pengupasan tanah yang dilakukan sebesar 392 juta bank cubic meter (bcm). Sedangkan, volume pengupasan di Lati sebesar 392 juta bcm. Sehingga, total volume pengerjaan pengupasan lapisan tanah BUMA di BRAU menjadi 647 juta bcm. 

Kemudian, jumlah produksi batubara yang digarap di Lati sebanyak 24,7 juta ton dan di Binungan sebanyak 43,2 juta ton. Sehingga, total produksi mencapai 67,1 juta ton. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Hendra Gunawan