KONTAN.CO.ID - BANGKOK. Sebuah dokumen Kementerian Kesehatan Thailand yang bocor telah mendorong seruan di Thailand agar staf medis yang diinokulasi Covid-19 diberikan booster vaksin mRNA. Kondisi tersebut dapat merusak kepercayaan publik terhadap Vaksin Sinovac Biotech. Reuters memberitakan, memo internal yang memuat berbagai opini itu diberitakan media lokal dan dibagikan secara luas di media sosial. Hal tersebut bahkan dikonfirmasi oleh Menteri Kesehatan Thailand Anutin Charnvirakul sebagai dokumen asli. Memo tersebut juga termasuk komentar dari seorang pejabat yang tidak disebutkan namanya yang merekomendasikan pihak berwenang untuk tidak memberikan suntikan vaksin Pfizer-BioNTech kepada petugas kesehatan garis depan, karena langkah seperti itu akan "mengakui bahwa vaksin Sinovac tidak efektif".
Dokumen bocor: Kemanjuran vaksin Sinovac di Thailand dipertanyakan
KONTAN.CO.ID - BANGKOK. Sebuah dokumen Kementerian Kesehatan Thailand yang bocor telah mendorong seruan di Thailand agar staf medis yang diinokulasi Covid-19 diberikan booster vaksin mRNA. Kondisi tersebut dapat merusak kepercayaan publik terhadap Vaksin Sinovac Biotech. Reuters memberitakan, memo internal yang memuat berbagai opini itu diberitakan media lokal dan dibagikan secara luas di media sosial. Hal tersebut bahkan dikonfirmasi oleh Menteri Kesehatan Thailand Anutin Charnvirakul sebagai dokumen asli. Memo tersebut juga termasuk komentar dari seorang pejabat yang tidak disebutkan namanya yang merekomendasikan pihak berwenang untuk tidak memberikan suntikan vaksin Pfizer-BioNTech kepada petugas kesehatan garis depan, karena langkah seperti itu akan "mengakui bahwa vaksin Sinovac tidak efektif".