KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dolar Amerika Serikat (AS) melambung dari posisi terendah tiga bulan terhadap mata uang Eropa pada hari Kamis (20/5). Setelah rilis notulensi pertemuan kebijakan terakhir Federal Reserve mengungkapkan ada lebih banyak pembicaraan tentang pengurangan pembelian obligasi (taper). Dalam notulensi The Fed, beberapa pembuat kebijakan mengatakan bahwa pembahasan tentang pengurangan laju pembelian aset akan tepat "di beberapa titik" jika pemulihan ekonomi terus mendapatkan momentum. Hal itu mengejutkan investor mengingat Gubernur The Fed Jerome Powell telah mengatakan tepat setelah pertemuan itu bulan lalu bahwa belum waktunya untuk mulai membahas perubahan kebijakan apa pun.
Dolar AS mantul setelah rilis notulensi The Fed hidupkan isu tapering, Kamis (20/5)
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dolar Amerika Serikat (AS) melambung dari posisi terendah tiga bulan terhadap mata uang Eropa pada hari Kamis (20/5). Setelah rilis notulensi pertemuan kebijakan terakhir Federal Reserve mengungkapkan ada lebih banyak pembicaraan tentang pengurangan pembelian obligasi (taper). Dalam notulensi The Fed, beberapa pembuat kebijakan mengatakan bahwa pembahasan tentang pengurangan laju pembelian aset akan tepat "di beberapa titik" jika pemulihan ekonomi terus mendapatkan momentum. Hal itu mengejutkan investor mengingat Gubernur The Fed Jerome Powell telah mengatakan tepat setelah pertemuan itu bulan lalu bahwa belum waktunya untuk mulai membahas perubahan kebijakan apa pun.