KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks dolar Amerika Serikat (AS) yang sedikit melemah tak membuat mata uang di Asia bertenaga. Buktinya, mayoritas mata uang di kawasan tersebut tetap berada di zona merah pada Senin (29/3). Mengutip Bloomberg, hingga pukul 15.00 WIB, indeks dolar AS berada di level 92,75, turun sedikit dari posisinya pada Jumat (26/3) di 92,77. Alhasil, sederet mata uang di Asia pun melemah. Di saat yang sama, baht Thailand menjadi mata uang dengan pelemahan terdalam di Asia setelah turun 0,28%. Disusul, yuan China yang melemah 0,24% terhadap the greenback.
Dolar AS melemah tipis, baht jadi mata uang paling lemah di Asia pada Senin (29/3)
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks dolar Amerika Serikat (AS) yang sedikit melemah tak membuat mata uang di Asia bertenaga. Buktinya, mayoritas mata uang di kawasan tersebut tetap berada di zona merah pada Senin (29/3). Mengutip Bloomberg, hingga pukul 15.00 WIB, indeks dolar AS berada di level 92,75, turun sedikit dari posisinya pada Jumat (26/3) di 92,77. Alhasil, sederet mata uang di Asia pun melemah. Di saat yang sama, baht Thailand menjadi mata uang dengan pelemahan terdalam di Asia setelah turun 0,28%. Disusul, yuan China yang melemah 0,24% terhadap the greenback.