KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah mengawali perdagangan pekan ini dengan kinerja yang kurang memuaskan. Pada hari ini, Senin (20/12), rupiah di pasar spot ditutup di level Rp 14.402 per dolar Amerika Serikat (AS). Artinya rupiah melemah 0,33% dibandingkan penutupan sebelumnya. Sementara di kurs referensi Jisdor Bank Indonesia (BI), nasib rupiah tidak jauh berbeda. Mata uang Garuda ini juga mengalami koreksi 0,29% dan ditutup di level Rp 14.384 per dolar AS. Analis DC Futures Lukman Leong mengungkapkan, pelemahan rupiah hari ini disebabkan oleh menguatnya dolar AS. Hal ini diakibatkan oleh kekhawatiran terkait terjadinya wabah varian Omicron di beberapa negara. Ditambah lagi, pernyataan Gubernur The Fed Chris Waller yang memberikan sinyal kenaikan suku bunga AS bisa secepatnya pada Maret 2022.
Dolar Masih Perkasa, Rupiah Melemah ke Rp 14.402
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah mengawali perdagangan pekan ini dengan kinerja yang kurang memuaskan. Pada hari ini, Senin (20/12), rupiah di pasar spot ditutup di level Rp 14.402 per dolar Amerika Serikat (AS). Artinya rupiah melemah 0,33% dibandingkan penutupan sebelumnya. Sementara di kurs referensi Jisdor Bank Indonesia (BI), nasib rupiah tidak jauh berbeda. Mata uang Garuda ini juga mengalami koreksi 0,29% dan ditutup di level Rp 14.384 per dolar AS. Analis DC Futures Lukman Leong mengungkapkan, pelemahan rupiah hari ini disebabkan oleh menguatnya dolar AS. Hal ini diakibatkan oleh kekhawatiran terkait terjadinya wabah varian Omicron di beberapa negara. Ditambah lagi, pernyataan Gubernur The Fed Chris Waller yang memberikan sinyal kenaikan suku bunga AS bisa secepatnya pada Maret 2022.