KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasangan mata uang dollar Australia terhadap dollar AS kembali melemah. Hal ini karena ada ketegangan baru di Amerika Serikat dengan Korea Utara.

Mengutip Bloomberg, pukul 20.56 WIB pairing AUD/USD melemah 0,10% ke level 0,7098.

Senior Research Asia Tradepoint Futures Cahyo Dewanto mengatakan ada dua faktor yang menjadi penyebab jatuhnya harga AUD/USD di pasaran. Pertama yakni aset berisiko termasuk dollar Australia tertekan setelah risiko baru muncul pasca ketegangan AS-Korea Utara.

Sekedar informasi saja, Amerika Serikat (AS) memberlakukan sanksi pada hari Kamis (21/3) atas dua perusahaan pelayaran China yang disebut membantu Korea Utara menghindari sanksi AS atas program senjata nuklirnya. 

Ini adalah langkah pertama sejak pertemuan Presiden AS Donald Trump dan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un gagal bulan lalu.

"Yang kedua yakni China memberlakukan tindakan anti dumping sementara atas produk UE,Jepang,Korea Selatan, dan Indonesia. Ini jadi sentimen negatif AUD/USD," ujar Cahyo kepada Kontan.co.id, Jumat (22/3).

Secara teknikal, Cahyo melihat pairing berada di bawah garis MA 59,100 dan 200. Kemudian dari indikator RSI berada di level 14 yaitu netral, indikator stochastic di bawah 9,6, MACD juga di bawah area 12,26 dan ADX berada di atas area 14.

Besok, Cahyo memperkirakan pairing AUD/USD bergerak di rentang 0,7080 sampai 0,7120. Sementara sepekan bergerak di kisaran 0,7035 - 0,7180. Dia merekomendasikan sell.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi