Dollar Australia tunduk menghadapi sterling



JAKARTA. Dollar Australia menyerah di depan poundsterling setelah data ekonomi negeri kanguru tidak sebaik yang diharapkan. Mengutip Bloomberg, Senin (4/4) pukul 20.01 WIB, pasangan GBP/AUD menguat 1,07% ke level 1,8731 dibanding sehari sebelumnya.

Tonny Mariano, analis PT Esandar Arthamas Berjangka mengatakan, data negatif dari negeri kanguru membuat AUD terseret oleh GBP. Retail Sales bulan Februari turun ke level 0,0% dari sebelumnya 0,3% dan di bawah proyeksi 0,4%. Sementara naiknya data Building Approvals ke level 3,1% dari sebelumnya minus 6,6% tidak mampu menahan kejatuhan AUD.

Di saat yang sama, data ekonomi Inggris cenderung netral dengan angka Construction PMI bulan Maret tetap di level 54,2 dari bulan sebelumnya meski di bawah proyeksi 54,3.


Namun, jika dilihat dari tren pergerakan sejak beberapa bulan sebelumnya, GBP/AUD cenderung melemah. "Sebenarnya ada profit taking sterling lantaran asumsi suku bunga Bank Sentral Inggris naik mulai mereda," ujarnya.

Pergerakan AUD menanti pengumuman suku bunga Bank Sentral Australia (RBA) pada Selasa (5/4). Jika suku bunga RBA ditahan, Tonny menduga GBP/AUD akan berbalik melemah. Dari Inggris, GBP menanti data Services PMI bulan Maret dengan proyeksi naik ke level 53,9 dari sebelumnya 52,7.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto