Dollar perkasa, harga minyak meluncur 1% lebih



NEW YORK. Harga minyak dunia melorot lebih dari 1% pada penutupan transaksi perdagangan Selasa (30/8).

Mengutip data CNBC, harga minyak Brent ditutup dengan penurunan 1,83% menjadi US$ 48,36 per barel.

Sementara, harga minyak West Texas Intermediate (WTI) turun 63 sen atau 1,34% menjadi US$ 46,35 sebarel.


Pergerakan harga minyak tertekan setelah dollar AS perkasa. Selain itu, investor juga mencemaskan mengenai pasokan berlebih minyak dunia.

"Hari ini merupakan cerita ekonomi lain yang mendorong penguatan dollar. Selain itu, dengan melonjaknya cadangan minyak AS semakin menekan harga minyak," jelas Tariq Zahir, trader Tyche Capital Advisors di New York.

Meski demikian, adanya peringatan mengenai perkembangan sistem badai tropis di sekitar lokasi kilang minyak dan gas Teluk Meksiko membatasi penurunan harga. Apalagi, sejumlah perusahaan minyak juga mengumumkan akan melakukan suspensi produksi di lokasi tersebut.

Sekadar tambahan informasi, dollar AS sudah mengalami rei sejak Jumat (26/8) lalu, pasca pidato Pimpinan The Federal Reserve Janet Yellen di Jackson Hole.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie