AUCKLAND. Sebuah perusahaan pizza di Selandia Baru berniat menawarkan layanan pesan atar (delivery) dengan menggunakan drone pada akhir tahun ini.

Domina's Pizza Entertainment baru saja melakukan ujicoba pengantaran pizza dengan drone pada Kamis (25/8) kemarin. Menurut AFP, Domino's memang menargetkan menjadi perusahaan pertama yang secare reguler menawarkan jasa komersial.

Sebelumnya, sejumlah perusahaan besar termasuk Amazon dan Google, berencana melakukan pengantaran dengan drone.

Bulan lalu, gerai 7-Eleven di Amerika menggelar jasa pengantaran komersial pertama lewat drone dalam bentuk percobaan. Mereka memulainya dengan paket kecil, seperti kopi, donut, dan roti lapis ayam.

Baik 7-Eleven dan Domino's menggunakan drone yang disediakan oleh perusahaan drone Flirtey. Flirtey bilang, saat ini mereka tengah mencari kesempatan kerjasama untuk ujicoba pengantaran dengan drone di sejumlah negara, seperti Australia, Belgia, Prancis, Belanda, Jepang, dan Jerman.

Otoritas penerbangan di Amerika, Inggris, Australia dan Selandia Baru, sudah melonggarkan peraturan mereka terkait pengantaran barang lewat udara. Pengantaran dengan drone akan dilegalkan di Australia pada bulan depan. Sedangkan di AS, pengantaran dengan drone akan diperbolehkan mulai 29 Agustus.

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie