KONTAN.CO.ID - Aplikasi dompet digital kalangan santri bernama Nucash secara resmi diluncurkan. Aplikasi ini memiliki sejumlah fitur khusus yang identik dengan kalangan santri dan pondok pesantren. Hal itu disampaikan oleh CEO PT Nusantara Nucash Utama, Savic Ali kepada pers di Jakarta. “Alhamdulillah hari ini kita dapat meluncurkan dompet digital santri Nucash secara resmi,” ujar Savic Ali di Jakarta, Senin (6/3/2023). Savic Ali yang juga Ketua PBNU ini menjelaskan, aplikasi ini memiliki perbedaan dengan dompet digital secara umum. Hal itu dikarenakan adanya fitur khusus untuk kalangan santri seperti sumbangan ke Pondok Pesantren, Masjid, dan Nahdlatul Ulama melalui program Koin NU. Fitur-fitur unik ini lahir karena aplikasi ini dikembangkan oleh para santri atau alumni pondok pesantren. “Aplikasi Nucash ini dibuat oleh para santri, makanya kemanfaatan utamanya untuk pesantren, masjid dan NU,” tegasnya.
Ia menyontohkan adanya fitur untuk beramal ke pesantren. “Santri biasanya mau beramal ke pondoknya kan, nah sekarang bisa melalui Nucash secara rutin atau auto-debet dari e-wallet,” ujarnya. Aplikasi ini dapat memfasilitasi santri untuk membantu pondok pesantrennya dulu. Sejauh ini terdapat puluhan pesantren besar yang terdaftar di dalam list Nucash sebagai penerima sumbangan. Pesantren-pesantren tersebut antara lain: Cipasung Tasikmalaya, Lirboyo Kediri, Tegal Rejo Magelang, Darul Rahman Jakarta, dan sejumlah nama pesantren lain. Selain aplikasi beramal ke pondok pesantren, Savic menyatakan, aplikasi ini juga dapat digunakan untuk beramal ke Nahdlatul Ulama melalui program Koin NU. Sumbangan melalui program Koin NU ini langsung dialamatkan ke rekening Pengurus Besar Nahdlatul Ulama. Selain itu, Savic menyampaikan, Nucash memiliki fitur transfer dan pembayaran yang umum didapatkan di platform pembayaran digital seperti pembelian data, pulsa dan yang lain. “Bisa beli paket data, isi pulsa, BPJS, listrik, dan PDAM,” ujarnya. Savic menjelaskan, pada dasarnya, aplikasi Nucash yang dikembangkan para santri ini merupakan jawaban atas revolusi keuangan digital yang telah berkembang selama ini. Dompet digital menjadi aplikasi yang terelakkan di masa depan, dan kaum santri sudah selayaknya mengadaptasi hal itu. Aplikasi ini juga merupakan bentuk nyata dari kemampuan para santri dalam bersaing di jaman revolusi digital. “Dunia digital menyingkapkan kesempatan luar biasa bagi siapapun untuk berkarya buat bisnis dan masyarakat. Dengan Nucash, yang berpartner dengan Digiasia, kami berharap bisa menjawab sejumlah kebutuhan kaum santri,” ujarnya. Savic menjelaskan bahwa aplikasi Nucash dikembangkan atas kerja sama dengan PT Digiasia Bios (KasPro). Ini dapat ditemukan di playstore dan Appstore. “Cara pakainya mudah, tinggal download di playstore dan Appstore saja,” pungkasnya. Tentang Digiasia Bios Berdiri sejak tahun 2017, Digiasia Bios merupakan Group Fintech-as-a-Service (FaaS) pertama di Indonesia. Berkomitmen untuk menjawab segala jenis tantangan yang berhubungan dengan lingkup finansial, perusahaan rintisan Alexander Rusli dan Prashant Gokarn ini beroperasi dengan jaringan ekosistemnya yang memiliki empat perizinan melalui afiliasinya diantaranya; Digital Payment (KasPro), P2P Lending (KreditPro), Remittances (RemitPro), dan Layanan Keuangan Digital (DigiBos). Seluruh produk dan layanan dari Digiasia Bios dapat disematkan dengan aplikasi dan ekosistem apapun sehingga memungkinkan mitra perusahaan serta masyarakat umum dapat dengan mudah memanfaatkan solusi fintech guna mengoptimalkan proses pengelolaan keuangan, baik dalam hal bisnis maupun kehidupan sehari-hari. Tentang KasPro KasPro adalah aplikasi berbasis mobile dengan uang elektronik berlisensi Bank Indonesia yang memungkinkan pengguna melakukan transaksi keuangan seperti transfer uang, setoran uang, pembelian pulsa, paket data, atau voucher game, pembayaran cicilan, tagihan (listrik, air, internet, asuransi, pajak, dll), atau angkutan umum, serta berbelanja di merchant-merchant favorit. KasPro juga memfasilitasi penggunanya dengan pembayaran dan pembelian menggunakan QR Code. Selain itu, KasPro menyediakan beberapa fitur mutakhir kepada konsumen seperti platform Virtual Account (Bank KasPro), top-up uang elektronik (TapCash BNI), dan pembayaran utilitas (Sekolah, Listrik & Multi-finance).
Tentang Nucash App Nucash App merupakan digital platform yang menggunakan basis Android dan IOS, yang dimiliki oleh PT Nusantara Nucash Utama. Didirikan pada 30 Mei 2018, Nucash App bertujuan melakukan proses digitalisasi semua kegiatan di ekosistem komunitas NU dan warga Nahdliyin, khususnya di sektor pendidikan, dakwah, sosial, budaya dan ekonomi. Nucash App berfokus menyediakan fitur-fitur yang dibutuhkan oleh anggota dan warga Nahdliyin.
Baca Juga: Transaksi Dompet Digital LinkAja Melesat pada Harbolnas dan Nataru Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti