KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump, mengumumkan pembentukan Crypto Council, sebuah dewan penasihat baru untuk aset digital di pemerintahannya mendatang. Bo Hines, mantan pemain sepak bola perguruan tinggi dan kandidat Partai Republik yang gagal dalam pemilihan DPR AS 2022, ditunjuk sebagai Direktur Eksekutif dewan tersebut.
Detail Penunjukan
Dalam unggahan di platform media sosialnya, Truth Social, Trump menyatakan bahwa Hines akan bekerja bersama David Sacks, yang sebelumnya dipilih sebagai ketua dewan penasihat untuk kripto dan kecerdasan buatan (AI).Penunjukan Lainnya: Fokus pada Kripto dan AI
Selain Hines, Trump juga menunjuk Sriram Krishnan, mantan mitra umum Andreessen Horowitz (a16z), sebagai penasihat senior untuk kebijakan AI di Crypto Council. “Saya merasa terhormat dapat melayani negara kita dan memastikan kepemimpinan Amerika dalam AI bekerja sama dengan David Sacks,” tulis Krishnan di X (sebelumnya Twitter) terkait penunjukannya. Penunjukan ini sejalan dengan janji kampanye Trump untuk menjadikan AS sebagai "ibu kota dunia untuk kripto." Janji tersebut membantunya menggalang jutaan dolar dana dari eksekutif industri kripto. Baca Juga: Trump Sebut Klaim Dirinya Menyerahkan Kepresidenan kepada Musk sebagai 'Hoaks'Pendekatan Pro-Kripto dalam Pemerintahan Trump
- Paul Atkins: Trump juga telah menunjuk Paul Atkins, mantan Komisioner Securities and Exchange Commission (SEC) dan tokoh pro-kripto, untuk memimpin badan tersebut. Penunjukan ini diharapkan dapat mengurangi tindakan keras regulator terhadap industri kripto.
- Elon Musk: Miliarder dan pendukung kripto, Elon Musk, juga mendapat peran sebagai penasihat kunci dalam administrasi baru.