KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) melaporkan pada Semester I-2024 penetrasi industri asuransi jiwa mencapai 0,8% dari produk domestik bruto (PDB). Sementara berdasarkan jangkauannya, penetrasi asuransi jiwa baru mencapai 6,6% dari populasi. Direktur Eksekutif AAJI, Togar Pasaribu mengatakan, untuk meningkatkan peneterasi di industri asuransi jiwa, salah satunya bisa dilakukan dengan memperkuat kanal digital. Strategi yang bisa dilakukan perusahaan asuransi jiwa agar pemasaran kanal digital bisa semakin masif diantaranya, dengan mengoptimalisasi website dan aplikasi perusahaan. Togar bilang, setiap perusahaan harus dapat memastikan situs web dan aplikasi bisa mudah untuk digunakan, responsif, serta informatif.
Dongkrak Penetrasi, Kinerja Kanal Digital Asuransi Jiwa Akan Diperkuat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) melaporkan pada Semester I-2024 penetrasi industri asuransi jiwa mencapai 0,8% dari produk domestik bruto (PDB). Sementara berdasarkan jangkauannya, penetrasi asuransi jiwa baru mencapai 6,6% dari populasi. Direktur Eksekutif AAJI, Togar Pasaribu mengatakan, untuk meningkatkan peneterasi di industri asuransi jiwa, salah satunya bisa dilakukan dengan memperkuat kanal digital. Strategi yang bisa dilakukan perusahaan asuransi jiwa agar pemasaran kanal digital bisa semakin masif diantaranya, dengan mengoptimalisasi website dan aplikasi perusahaan. Togar bilang, setiap perusahaan harus dapat memastikan situs web dan aplikasi bisa mudah untuk digunakan, responsif, serta informatif.