Dongkrak penyaluran KUR, Kemkop akan beri pelatihan wirausaha bagi TKI



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) berupaya meningkatkan penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) bagi tenaga kerja Indonesia (TKI) yang masih rendah.

Menteri Koperasi dan UKM Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga mengatakan, meski hanya berfokus kepada koperasi dan KUR tapi Kemkop menginginkan KUR bagi TKI ini bisa lebih tersalurkan.

Untuk itu, Kemkop akan membantu program dari Kementerian Ketenagakerjaan untuk memberikan pelatihan kewirausahaan bagi para TKI yang sudah pulang ke Indonesia.


"Pada prinsipnya, kami akan membantu program-program dari tenaga kerja, seperti melakukan pelatihan kewirausahaan yang sesuai di daerah asalnya, apa yang akan laku dijual di sana," ungka Puspayoya saat ditemui di Gedung Kementerian Koordinator Perekonomian, Senin (26/3).

Puspayoga menambahkan, setelah mengikuti pelatihan kewirausahaan nantinya para TKI itu akan menerima dana untuk wirausaha pemula maksimal Rp 13,5 juta per orang untuk berusaha.

"Nah selanjutnya, kalau usaha sudah jalan, prosesnya sama seperti yang lain mereka sudah bisa mengambil KUR Rp 25 juta, jadi KUR diberikan bagi TKI yang sudah punya usaha ya kala tidak punya ya tidak dapat," tambah Puspayoga.

Kemkop telah melakukan pelatihan di beberapa daerah seperti di Sumatra Utara, Jawa Barat, dan Jawa Tengah.  Sebelumnya, Puspayoga bilang realisasi KUR untuk TKI dinilai masih rendah lantaran TKI lebih memilih pinjaman dari Penyalur Jasa Tenaga kerja Indonesia (PJTKI).

Pasalnya, selama ini PJTKI telah membantu memberikan pinjaman kepada para TKI dengan akses yang lebih mudah.  Sekadar tahu saja, Pada tahun 2017, sebesar Rp 329,6 miliar KUR TKI telah disalurkan untuk 22.663 orang. Sementara pada tahun ini, hingga 28 Februari 2018, telah disalurkan KUR sebesar Rp 41,5 miliar kepada 2.793 debitur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi