KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) melaksanakan uji coba co-firing pada 26 Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di Indonesia sebagai upaya mendorong peningkatan kapasitas Pembangkit Energi Baru Terbarukan (EBT) menjadi 16 Giga Watt (GW) pada tahun 2024. Asal tahu saja, Co-Firing merupakan proses penambahan biomassa sebagai bahan bakar pengganti parsial atau bahan campuran batubara di PLTU. PLN berencana untuk dapat melakukan Co-Firing pada 52 lokasi PLTU Batubara eksisting sampai dengan tahun 2024. Hingga awal tahun ini, PLN telah melakukan uji coba pada 26 unit PLTU di seluruh Indonesia jumlah ini akan terus bertambah sesuai roadmap yang telah ditetapkan.
Dorong bauran EBT, PLN laksanakan uji coba cofiring pada 26 PLTU
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) melaksanakan uji coba co-firing pada 26 Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di Indonesia sebagai upaya mendorong peningkatan kapasitas Pembangkit Energi Baru Terbarukan (EBT) menjadi 16 Giga Watt (GW) pada tahun 2024. Asal tahu saja, Co-Firing merupakan proses penambahan biomassa sebagai bahan bakar pengganti parsial atau bahan campuran batubara di PLTU. PLN berencana untuk dapat melakukan Co-Firing pada 52 lokasi PLTU Batubara eksisting sampai dengan tahun 2024. Hingga awal tahun ini, PLN telah melakukan uji coba pada 26 unit PLTU di seluruh Indonesia jumlah ini akan terus bertambah sesuai roadmap yang telah ditetapkan.