KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dewan Pengurus Daerah Real Estate Indonesia (REI) DKI Jakarta mendorong perusahaan properti berskala kecil dan menengah untuk bisa menjadi lebih besar. Salah satunya adalah dengan menjadi perusahaan terbuka (go public) lewat penawaran saham perdana atau initial public offering (IPO). Ketua Dewan Pengurus Daerah REI DKI Jakarta Arvin Iskandar mengatakan, IPO dapat menjadi alternatif sumber pendanaan yang lebih besar bagi perusahaan properti.
Dorong go public, ada 6.000 pengembang properti yang belum tercatat di BEI
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dewan Pengurus Daerah Real Estate Indonesia (REI) DKI Jakarta mendorong perusahaan properti berskala kecil dan menengah untuk bisa menjadi lebih besar. Salah satunya adalah dengan menjadi perusahaan terbuka (go public) lewat penawaran saham perdana atau initial public offering (IPO). Ketua Dewan Pengurus Daerah REI DKI Jakarta Arvin Iskandar mengatakan, IPO dapat menjadi alternatif sumber pendanaan yang lebih besar bagi perusahaan properti.