KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Unit Usaha Syariah PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN Syariah) terus mendorong penyaluran pembiayaan KPR Syariah untuk hunian bersubsidi. Salah satu strateginya dengan memperbanyak kerjasama dengan pengembang perumahan bersubsidi. 

BP Tapera sebagai pengelola dana Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) melaporkan bahwa BTN Syraiah merupakan penyaluran KPR FLPP tertinggi kedua setelah BTN sepanjang semester I 2022. Realisasi penyaluran FLPP telah mencapai 104.059 unit dengan nilai Rp 11,56 triliun. Capaian ini sudah 50,26% dari target anggaran FLPP tahun ini sebesar 200.000 unit dengan nilai Rp 23 triliun. 

"Bank BTN, BTN Syariah dan BNI menduduki peringkat tiga besar sebagai Bank dengan kinerja tertinggi penyaluran dana FLPP semester I tahun 2022," kata Komisioner BP Tapera, Adi Setianto dalam laporannya baru-baru. 

Terbaru, BTN Syariah kembali melakukan kerjasama dengan PT Kreasi Prima Nusantara (KPN) untuk penyediaan fasilitas pembiayaan proyek Pesona Prima 7 Rajamandala, proyek rumah subsidi baru yang diluncurkan pengembang itu di  Kabupaten Bandung Barat. 

Baca Juga: Dorong Penyaluran KPR, Bank JTrust Gandeng Jababeka

Bank ini sudah melakukan kerjasama dengan KPN sejak pengembangan proyek kelimanya. Sementara proyek Pesona Prima 7 Rajamandala merupakan proyek ketujuh perseroan.  

“BTN Syariah siap mendukung proyek-proyek KPN, baik melalui KPR maupun pembiayaan konstruksi proyek Pesona Prima 7 Rajamandala,” kata Harsanty, Deputy Branch Manager BTN Syariah Bekasi dalam keterangannya, Rabu (10/8). 

Perumahan Pesona Prima 7 Rajamandala  dikembangkan di lahan seluas 5 hektare (ha) dengan kapasitas  442 unit rumah.  Saat ini, pembangunan perumahan Pesona Prima 7 Rajamandala telah dimulai dengan proses pemadatan lahan serta pembagian blok kavling hunian dan fasilitasnya. Kantor pemasaran sudah tersedia, serta infrastruktur jalan masuk sebagian sudah dibangun dengan konstruksi beton.

Pembangunan unit hunian direncanakan akan dimulai pada akhir bulan Agustus dan serah terima kunci perdana ditargetkan di Bulan November 2022. 

PT Kreasi Prima Nusantara telah mengembangkan tujuh proyek perumahan. Pengembang ini memang fokus pada pengembangan rumah subsidi karena kebutuhannya masih sangat besar mengingat backlog kepemilikan perumahan masih 12,75 juta, berdasarkan  data Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) 2020. 

Baca Juga: Suku Bunga Diprediksi Naik, BNI Ramal Biaya Dana Akan Ikut Terkerek

Proyek pertamanya adalah Pesona Prima Karanggan di Bogor seluas 4 ha dengan total unit 344 unit yang dikembangkan pada  2004.  Lalu, ekspansi dengan membangun Pesona Prima Pataruman 1 di Bandung Barat, Pesona Prima Pataruman 2 seluas 2,9 ha, Pesona Prima Citapen seluas 3,1 ha,  Pesona Prima Cikahuripan 5 seluas 5,5 ha sebanyak 488 unit, dan Pesona Prima Cikahuripan 6 Bogor seluas 8 ha dengan kapasitas 737 unit.

“Pesona Prima 7 Rajamandala merupakan perumahan subsidi berkualitas yang dibangun untuk masyarakat MBR. Melalui proyek-proyek KPN, kami membuktikan bahwa meskipun rumah subsidi namun tetap berkualitas terbaik,” kata Hadiana Direktur Utama KPN.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi