SMGR Dorong Peningkatan Ekonomi Pedesaan dan Pengembangan Usaha Mikro di Gresik



KONTAN.CO.ID -  JAKARTA.  PT Semen Indonesia Tbk (SIG) berkomitmen meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). 

SIG tebar bantuan kepada pelaku usaha mikro, pembangunan infrastruktur pertanian, serta peningkatan fasilitas pendidikan di Kabupaten Lamongan dan Gresik, Jawa Timur. Penyerahan bantuan dilakukan di Desa Rejosari, Kecamatan Deket, Kabupaten Lamongan, pada Jumat (18/10/2024).

Bantuan tersebut diserahkan oleh General Manager of CSR SIG, Edy Saraya, kepada beberapa penerima, di antaranya Ketua Yayasan Miftahul Huda, Syaikhu; Ketua Kelompok Masyarakat (Pokmas) Langgeng Abadi, Hariyanto; Kepala TPQ Nurul Huda, Sholikan; dan Kepala MTs Maulana Malik Ibrahim, Hilal Badri.


Baca Juga: SIG Berikan Pelatihan Strategi Pemasaran Digital ke UMK di Gresik

Bantuan yang diberikan meliputi 25 gerobak bakso kepada Yayasan Miftahul Huda, serta pembangunan jalan pertanian dan dua sumur bor untuk pengairan sawah yang diberikan kepada Pokmas Langgeng Abadi. Bantuan ini difokuskan untuk masyarakat Desa Keyongan, Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan.

Selain itu, SIG juga merevitalisasi gedung Taman Pendidikan Alquran (TPQ) Nurul Huda di Desa Domas, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik, serta membangun ruang kelas baru untuk MTs Maulana Malik Ibrahim di Desa Sooko, Kabupaten Gresik.

Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni, menjelaskan bahwa melalui program TJSL yang berkelanjutan, SIG tidak hanya berfokus pada pendidikan, tetapi juga berkontribusi pada pengembangan usaha mikro dan infrastruktur pertanian. 

"SIG berupaya memberikan manfaat yang luas bagi masyarakat, mulai dari pendidikan hingga pengembangan ekonomi lokal dan infrastruktur pertanian yang menunjang produktivitas petani," ujarnya dalam siaran pers, Sabtu (26/10).

Baca Juga: Dorong Pembangunan Ramah Lingkungan, Semen Indonesia (SIG) Gandeng BTN

Syaikhu, Ketua Yayasan Miftahul Huda, menyampaikan rasa terima kasih atas bantuan 25 gerobak bakso dari SIG. Menurutnya, bantuan tersebut sangat membantu para pedagang kecil di Desa Keyongan yang sebelumnya kesulitan dengan fasilitas dagang. 

Ia juga mengapresiasi pembangunan jalan usaha tani dan sumur bor untuk pengairan sawah. "Pembangunan sumur bor ini memberikan harapan baru bagi para petani untuk mencegah gagal panen di musim kemarau," ujar Syaikhu.

Sari Murni, warga Desa Keyongan yang menerima bantuan gerobak bakso, juga mengungkapkan rasa syukurnya. Ia berharap bantuan ini dapat meningkatkan pendapatannya, terutama untuk biaya pendidikan anaknya. 

Baca Juga: Semen Indonesia (SIG) & Pelindo Perkuat Kerja Sama untuk Ketersediaan Bahan Bangunan

"Dengan gerobak baru ini, saya semakin semangat untuk berjualan dan membantu ekonomi keluarga," ujarnya.

Selanjutnya: Catat 10 Tanda-Tanda Laptop Terkena Virus Malware yang Perlu Diwaspadai

Menarik Dibaca: Hujan Ringan di Daerah Ini, Berikut Prediksi Cuaca Besok (27/10) di Jakarta

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli