KONTAN.CO.ID - NUSA DUA. Pemerintah berkomitmen mendorong perusahaan rintisan alias
startup dalam negeri untuk lebih berkembang. Salah satu upaya yang dilakukan adalah membuat acara HUB.ID Summit di Nusa Dua Bali yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) pada 5-6 September 2022. Direktur Ekonomi Digital Kemenkominfo I Nyoman Adhiarna mengatakan, HUB.ID Summit hadir sebagai pengembangan program-program yang telah ada untuk mendorong pertumbuhan dan peningkatan skala bisnis
startup. Sehingga berpeluang menambah
startup dengan level unicorn dan decacorn. "Kita ingin ke depan Indonesia juga punya
startup yang besar yang klasifikasinya disebut unicorn dan decacorn. Untuk itulah kedua kalinya, tahun ini kita mengadakan HUB.id Summit ini," kata Adhiarna, Senin (5/9).
Baca Juga: Tumbuhnya Startup Unicorn di Indonesia Berpeluang Menghasilkan Tambahan Decacorn HUB.ID Summit adalah pusat pertemuan bisnis antara
startup digital, perusahaan modal ventura lokal dan global, industri, kementerian/lembaga, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), serta mitra bisnis.
Startup peserta HUB.ID Summit terdiri dari lima sektor, yaitu
Enterprise & Government Tech, Social Commerce & SME Enabler, Agritech and Fisheries, Healthcare, dan
Web 3.0. Perhelatan HUB.ID Summit bertujuan memfasilitasi para peserta untuk melakukan promosi, berjejaring, bertemu investor dan mitra bisnis, serta meningkatkan skala bisnisnya. Berkaca dari HUB.ID tahun 2021, tercatat ada 16 startup yang sudah mendapatkan investasi baru yang mengikuti program akselerator dengan nilai investasi sebanyak US$ 16,650 juta. Ketua Tim Business Matchmaking HUB.ID, Luat Sihombing menambahkan, HUB.ID Summit mempertemukan 80
startup baru Indonesia dengan 80
Venture Capital dan
Business Partner. Terdiri dari berbagai sektor bisnis dan juga dari berbagai daerah. "Pada hari ini kita menyelenggarakan mulai dari Confrence atau diskusi panel dan juga ada
one one one bisnis matchmaking antara start up dan
Venture Capital dan bisnis partner dan juga esok hari di mulai dengan
Confrence dan dilanjutkan dengan siang
one on one bisnis matchmacking," terang Luat.
Baca Juga: Startup Indonesia Sabet Penghargaan di G20 Digital Innovation Network Luat berharap, perhelatan HUB.ID Summit ini bakal semakin meningkatnya
eksposur terhadap
starup digital Indonesia dan semakin membuka peluang sinergi bagi
startup dan juga membuka akses start up digital. Managing Partner Impactto, Italo Gani menambahkan, sebelum HUB.ID Summit dilakukan proses
roadshow ke berbagai kota hingga ke Jepang dan Singapura. Peserta yang dapat mengikuti HUB.ID Summit juga telah disaring dan dinilai berdasarkan kriteria-kriteria yang telah ditetapkan.
"Kita melakukan
scoring dengan beberapa startup
founders. Ini adalah
startup founders yang sudah cukup prominent di situlah kita melihat. Jadi semua itu
submit dan kita menilai. Karena kita mau fokus di
early stage jadi ini adalah investor yang dipilih untuk
pre seed sampai pre A jadi benar-benar
early stage." kata Italo. Sekedar informasi,
early stage adalah fase ketika sebuah startup sudah menghasilkan
Minimum Viable Product (MVP). Di fase ini, sebuah
startup belum menentukan model bisnis dan
strategi marketing. Meski demikian, sudah ada beberapa
user yang mulai menggunakan produknya. "Hasil dari program ini yang kita harapkan Indonesia memiliki fundamental
startup yang bagus dengan mempertemukan para
startup ini dengan bisnis partner dan
venture capital sehingga digital transformasi Indonesia berjalan dengan lancar," kata Italo. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Handoyo .