KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk terus mendorong pelaku UMKM untuk bisa masuk pasar global. Oleh sebab itu, bank bersandi saham
BBNI ini telah bekerja sama dengan Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI). BNI berkolaborasi dengan Lembaga yang dikenal Eximbank ini dalam hal pembiayaan skema
fast track dengan maksimum fasilitas pembiayaan hingga Rp25 miliar. "Untuk meningkatkan ekspor pelaku UMKM, BNI menjaring komunitas pelaku UMKM diaspora di New York, Hongkong, Korea, dan Amsterdam. Bahkan, BNI sudah mulai menyalurkan kredit diaspora
loan yang ke depannya akan terus kami dorong," kata Direktur Utama BNI Royke Tumilaar dalam keterangan tertulis pada Selasa (5/7).
Baca Juga: Kredit Restrukturisasi Covid-19 BNI Telah Berkurang Rp 15 Triliun dalam 5 Bulan Sejalan dengan itu, BNI juga telah melakukan berbagai upaya mendorong UMKM Go Global mulai dari menggandeng TradeBeyond Limited yakni platform
e-commerce terbesar di Hong Kong. Kerja sama ini ditujukan untuk mencarikan ruang bagi UMKM lokal agar mendapat perhatian secara langsung masyarakat di Hong Kong serta beberapa negara pengguna aplikasi tersebut. BNI menggandeng pula International Chamber of Commerce (ICC) atau Kamar Dagang Internasional Indonesia dalam rangka penguatan kapasitas dan jaringan pemasaran UMKM Go Global. BNI menjadi
preferred bank untuk mengoptimalkan seluruh kantor cabang luar negeri yang cakupannya hampir di seluruh dunia.
Selanjutnya, perseroan juga telah membangun kerja sama dengan Korean Imported Assosiation (KOIMA) dalam hal penguatan basis data, serta penyelenggaraan
business matching yang lebih intensif antara Indonesia dengan Negeri K-Pop. Tak sampai disitu, BNI juga memiliki program BNI Xpora. BUMN ini fokus mendorong kenaikan kelas pelaku UMKM dengan cara memanfaatkan berbagai kesempatan ekspor ke luar pasar global. BNI membangun basis bisnis yang kuat pula di luar negeri dengan mengoptimalkan segmen diaspora yang telah menjadi agen promotor Indonesia di luar negeri. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Handoyo .