KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penguatan Wall Street semalam bisa menambah tenaga bagi bursa Asia, termasuk Indonesia pada Jumat (11/1). Kemarin (10/1), Dow Jones Industrial Average menguat 0,51% ke 24.001. Ini adalah level tertinggi sejak 14 Desember 2018.

Indeks S&P 500 menguat 0,45% ke 2.596. Sedangkan indeks Nasdaq menguat 0,42% ke 6.986.

Wall Street menguat dalam lima hari perdagangan berturut-turut hingga kemarin. Gubernur Federal Reserve Jerome Powell menegaskan pandangan bank sentral yang akan bersabar dalam menaikkan suku bunga.

Indeks utama kemarin sempat turun setelah Powell mengatakan bahwa neraca bank sentral akan jauh lebih kecil. "Hal ini sedikit menyebabkan pasar khawatir. Karena ini menjadi komentar untuk ekonomi secara keseluruhan," kata Randy Frederick, vice president of trading and derivatives Charles Schwab kepada Reuters.

Dari sisi kinerja emiten, pasar saham memperkirakan pertumbuhan laba pada kuartal terakhir tahun lalu bisa mencapai 14,5%. Ini adalah data dari IBES Refinitiv. Pertumbuhan laba tahun ini diperkirakan mencapai 6,4%, turun dari ekspektasi sebelumnya 7,3%.

"Kuartal keempat bisa menjadi kuartal yang baik, tapi dengan prospek yang lebih hati-hati hingga ada hasil pembicaraan dagang," kata Kurt Brunner, portfolio manager Swarthmore Group.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati