KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kondisi perlambatan kredit yang disebabkan oleh minimnya permintaan semakin nyata. Ini tercermin dari pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) yang makin ngebut di saat penyaluran kredit cenderung stagnan. Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae mengungkapkan, pertumbuhan DPK pada Agustus 2025 mencapai 8,15% secara tahunan (YoY). Sementara, nilai DPK yang dihimpun mencapai Rp 9.386 triliun. Sebagai perbandingan, pertumbuhan DPK perbankan per Juli 2025 hanya mencatat pertumbuhan 7% YoY. Di mana, pada bulan tersebut DPK yang dimiliki oleh perbankan senilai Rp 9.294 triliun.
DPK Tumbuh Kencang Saat Penyaluran Kredit Cenderung Stagnan pada Agustus 2025
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kondisi perlambatan kredit yang disebabkan oleh minimnya permintaan semakin nyata. Ini tercermin dari pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) yang makin ngebut di saat penyaluran kredit cenderung stagnan. Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae mengungkapkan, pertumbuhan DPK pada Agustus 2025 mencapai 8,15% secara tahunan (YoY). Sementara, nilai DPK yang dihimpun mencapai Rp 9.386 triliun. Sebagai perbandingan, pertumbuhan DPK perbankan per Juli 2025 hanya mencatat pertumbuhan 7% YoY. Di mana, pada bulan tersebut DPK yang dimiliki oleh perbankan senilai Rp 9.294 triliun.
TAG: